Jakarta (ANTARA) - PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro) mendorong peran aktif generasi muda di wilayah-wilayah rural untuk memajukan produk lokal daerahnya ke pasar global.

“Kami percaya bahwa masa depan desa ada di tangan para pemudanya. Jika mereka diberi ruang, didukung dan dipandu dengan baik, mereka bisa membawa perubahan besar dari desa untuk Indonesia,” kata VP Communication dan Public Affairs Astra Agro Fenny Sofyan dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Fenny mengatakan, wilayah sentra perkebunan kelapa sawit yang umumnya berada jauh dari pusat kota, memiliki peluang besar untuk mengembangkan produk lokal agar mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.

Ia mengatakan, keterlibatan pemuda dalam membangun usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di daerah dianggap krusial dalam menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat.

Melalui berbagai program pembinaan dan dukungan sosial, Astra Agro mendorong pemuda lokal untuk aktif berwirausaha, termasuk yang tidak berkaitan langsung dengan komoditas sawit.

Baca juga: Talenta BSI bantu cetak wirausaha baru

“Pendekatan ini bertujuan untuk memperluas sektor usaha masyarakat desa dan menciptakan generasi muda yang mandiri serta berdaya saing tinggi,” ujar Fenny.

Melalui anak usaha Astra Agro, PT Letawa, yang berada di Pulau Sulawesi, perusahaan bekerja sama dengan komunitas Inisiasimuda melaksanakan berbagai program sosial, edukasi, dan lingkungan di wilayah Tikke Raya, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Dukungan Astra Agro sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mewujudkan sustainability aspirations, khususnya pada aspek public contribution.

Baca juga: Kampus tempat cetak wirausaha muda berdaya saing

Melalui kolaborasi ini, PT Letawa berupaya memperkuat kapasitas generasi muda desa agar dapat mandiri dan berdaya secara sosial maupun ekonomi.

CSR Officer Astra Agro PT Letawa Ahmad Faizal mengatakan, kolaborasi ini mencerminkan kemitraan strategis antara perusahaan dan komunitas lokal.

Menurut Faisal, selama menjalankan rangkaian program ini, para peserta telah mampu mengeksplorasi potensi daerah dan keterampilan yang dimiliki sehingga memberikan optimisme yang positif.

“Ke depan, kami ingin agar kolaborasi ini tidak hanya berhenti di program sosial, tetapi berkembang ke arah yang lebih berdampak, seperti mendukung wirausaha muda desa dan pelatihan berbasis keterampilan,” ujarnya.


 


Pewarta : Arnidhya Nur Zhafira
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2025