Mataram (ANTARA) - Espanyol berhasil memperpanjang catatan tak terkalahkan kontra Atletico Madrid menjadi tujuh pertandingan beruntun setelah memetik kemenangan telak 3-0 atas tamunya tersebut dalam laga pekan ke-36 Liga Spanyol di Stadion RCDE, Barcelona, Spanyol, Sabtu.
Borja Iglesias mengemas dwigol dalam kemenangan Espanyol yang dibuka berkat gol bunuh diri Diego Godin, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Hasil itu memang tak mempengaruhi posisi Atletico yang tetap di peringkat kedua dengan koleksi 74 poin, sedangkan Espanyol (47) sementara naik ke urutan kesembilan.
Espanyol tak ubahnya menjadi tim pembawa sial bagi Atletico dan mereka tertinggal pada masa injury time babak pertama lantaran gol bunuh diri Godin.
Berawal dari aksi individual menawan dari Adria Pedrosa yang melewati hadangan dua pemain Atletico, ia kemudian melepaskan tembakan yang berusaha dihalau Godin dengan kakinya namun ia malah membuat bola mengarah tepat ke tiang gawang sebelum menggelinding melewati garis dan menjadi gol pembuka keunggulan tuan rumah.
Baru tujuh menit babak kedua berjalan Iglesias sukses menggandakan keunggulan saat ia menyelesaikan serangan balik Espanyol dengan tembakan yang tak mampu diantisipasi kiper Jan Oblak.
Espanyol kemudian melengkapi kemenangan mereka menjadi 3-0 berkat eksekusi penalti Iglesias pada menit ke-89 menyusul dijatuhkannya Javi Puado oleh Juanfran dalam situasi tanpa bola.
Susunan pemain:
Espanyol (4-4-2): Diego Lopez; Roberto Rosales (Victor Sanchez), Naldo, Mario Hermoso, Adria Pedrosa; Oscar Melendo (Sergio Garcia), Sergi Darder, Marc Roca, Estaban Granero; Wu Lei (Javi Puado), Borja Iglesias
Pelatih: Rubi
Atletico Madrid (4-4-2): Jan Oblak; Juanfran, Stefan Savic (Angel Correa), Diego Godin, Filipe Luis; Koke, Rodrigo Hernandez (Vitolo), Saul Niguez, Thomas Lemar (Francisco Montero); Antoine Griezmann, Alvaro Morata
Pelatih: Diego Simeone
Borja Iglesias mengemas dwigol dalam kemenangan Espanyol yang dibuka berkat gol bunuh diri Diego Godin, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Hasil itu memang tak mempengaruhi posisi Atletico yang tetap di peringkat kedua dengan koleksi 74 poin, sedangkan Espanyol (47) sementara naik ke urutan kesembilan.
Espanyol tak ubahnya menjadi tim pembawa sial bagi Atletico dan mereka tertinggal pada masa injury time babak pertama lantaran gol bunuh diri Godin.
Berawal dari aksi individual menawan dari Adria Pedrosa yang melewati hadangan dua pemain Atletico, ia kemudian melepaskan tembakan yang berusaha dihalau Godin dengan kakinya namun ia malah membuat bola mengarah tepat ke tiang gawang sebelum menggelinding melewati garis dan menjadi gol pembuka keunggulan tuan rumah.
Baru tujuh menit babak kedua berjalan Iglesias sukses menggandakan keunggulan saat ia menyelesaikan serangan balik Espanyol dengan tembakan yang tak mampu diantisipasi kiper Jan Oblak.
Espanyol kemudian melengkapi kemenangan mereka menjadi 3-0 berkat eksekusi penalti Iglesias pada menit ke-89 menyusul dijatuhkannya Javi Puado oleh Juanfran dalam situasi tanpa bola.
Susunan pemain:
Espanyol (4-4-2): Diego Lopez; Roberto Rosales (Victor Sanchez), Naldo, Mario Hermoso, Adria Pedrosa; Oscar Melendo (Sergio Garcia), Sergi Darder, Marc Roca, Estaban Granero; Wu Lei (Javi Puado), Borja Iglesias
Pelatih: Rubi
Atletico Madrid (4-4-2): Jan Oblak; Juanfran, Stefan Savic (Angel Correa), Diego Godin, Filipe Luis; Koke, Rodrigo Hernandez (Vitolo), Saul Niguez, Thomas Lemar (Francisco Montero); Antoine Griezmann, Alvaro Morata
Pelatih: Diego Simeone