Mataram (ANTARA) - Gol yang dicetak Jessie Fleming dan Nichelle Prince mengantar Kanada ke babak 16 besar turnamen sepak bola Piala Dunia Putri 2019 setelah mengalahkan Selandia Baru di Grenoble, Sabtu waktu setempat.
Kanada yang mendominasi pertandingan di babak pertama, mencetak gol pertama melalui Fleming ketika pertandingan babak kedua baru berjalan tiga menit.
Berselang 11 menit kemudian, Prince menggandakan keunggulan Kanada, menyambut bola sundulan Christine Sinclair yang membentur tiang gawang.
Hasil tersebut menempatkan tim asal Amerika Utara itu mengemas enam angka, menyamai perolehan Belanda yang memimpin Grup E setelah pada pertandingan lainnya menaklukkan Kamerun 3-1.
"Kanada tim yang kuat, saya percaya kepada pemain. Pemain cadangan uga memberi banyak kontribusi dan mereka semain bagus," kata pelatih Kanada Kenneth Heiner-Moller usai pertandingan.
Sementara bagi Selandia Baru, kekalahan tersebut membuat mereka berada di dasar klasemen setelah pada pertandingan sebelumnya juga dikalahkan Belanda dan hampir tidak punya peluang ke babak 16 besar.
Selandia Baru yang pada pertandingan itu hanya menguasai 30 persen bola, tidak pernah menang dari total l4 kali tampil di Piala Dunia Putri.
"Saya kira kami tertekan sajak awal dan tidak pernah bisa bangkit. Kami benar-benar tidak bisa berbuat banyak. Saya mengucapkan selamat kepada Kanada atas penampilan mereka," kata pelatih Selandia Baru Tom Sermanni.
"Ada beberapa hal yang kami tampilkan dengan baik saat menghadapi Belanda, tidak keluar malam ini. Kami menemui kesulitan untuk melakukan tekanan kepada pemain Kanada," katanya.
Bagi Kanada, kemenangan atas Selandia Baru tersebut memperpanjang rekor tidak pernah kebobolan satu gol pun selama 256 menit sejak Piala Dunia 2015.
Pada pertandingan berikutnya, Kanada akan berhadapan dengan Belanda, Kamis mendatang, sementara Selandia Baru ditantang Kamerun pada hari yang sama.
Baca juga: Belanda amankan tiket 16 besar usai tundukkan Kamerun 3-1
Baca juga: Lumat Jamaika 5-0, Italia mulus ke babak 16 besar
Kanada yang mendominasi pertandingan di babak pertama, mencetak gol pertama melalui Fleming ketika pertandingan babak kedua baru berjalan tiga menit.
Berselang 11 menit kemudian, Prince menggandakan keunggulan Kanada, menyambut bola sundulan Christine Sinclair yang membentur tiang gawang.
Hasil tersebut menempatkan tim asal Amerika Utara itu mengemas enam angka, menyamai perolehan Belanda yang memimpin Grup E setelah pada pertandingan lainnya menaklukkan Kamerun 3-1.
"Kanada tim yang kuat, saya percaya kepada pemain. Pemain cadangan uga memberi banyak kontribusi dan mereka semain bagus," kata pelatih Kanada Kenneth Heiner-Moller usai pertandingan.
Sementara bagi Selandia Baru, kekalahan tersebut membuat mereka berada di dasar klasemen setelah pada pertandingan sebelumnya juga dikalahkan Belanda dan hampir tidak punya peluang ke babak 16 besar.
Selandia Baru yang pada pertandingan itu hanya menguasai 30 persen bola, tidak pernah menang dari total l4 kali tampil di Piala Dunia Putri.
"Saya kira kami tertekan sajak awal dan tidak pernah bisa bangkit. Kami benar-benar tidak bisa berbuat banyak. Saya mengucapkan selamat kepada Kanada atas penampilan mereka," kata pelatih Selandia Baru Tom Sermanni.
"Ada beberapa hal yang kami tampilkan dengan baik saat menghadapi Belanda, tidak keluar malam ini. Kami menemui kesulitan untuk melakukan tekanan kepada pemain Kanada," katanya.
Bagi Kanada, kemenangan atas Selandia Baru tersebut memperpanjang rekor tidak pernah kebobolan satu gol pun selama 256 menit sejak Piala Dunia 2015.
Pada pertandingan berikutnya, Kanada akan berhadapan dengan Belanda, Kamis mendatang, sementara Selandia Baru ditantang Kamerun pada hari yang sama.
Baca juga: Belanda amankan tiket 16 besar usai tundukkan Kamerun 3-1
Baca juga: Lumat Jamaika 5-0, Italia mulus ke babak 16 besar