Mataram (ANTARA) - Kaum pria, sebagaimana perempuan, memerlukan perawatan khusus untuk tubuh dan wajahnya dengan setidaknya tiga keluhan utama mereka ketika mengunjungi klinik perawatan yaitu kebotakan, jerawat, dan bekas jerawat.
Pakar dermatologi Endi Novianto, di Jakarta, Kamis, mengatakan kaum pria seringkali lebih spesifik dalam melakukan perawatan diri mereka. Keluhan yang paling sering dijumpai Endi seringkali seputar rambut dan wajah.
"Kebutuhan laki-laki itu spesifik, yang pertama itu kebotakan. Kedua adalah masalah jerawat dan ketiga adalah bekas hitam (jerawat) yang enggak ilang atau scars," ujar Endi dalam peluncuran klinik ketampanan Men/o/logy.
Para pria, menurut Endi, cenderung lebih banyak memiliki masalah kebotakan karena dipengaruhi oleh hormon testosteron.
Baca juga: Tompi dan Bams buka klinik ketampanan pertama di Indonesia
"Kalau ada laki-laki yang punya bakat genetik, malah akan lebih cepat rontoknya. Tapi, (kebotakan) itu bisa dicegah dan diobati melalui treatment," katanya.
Para pria juga lebih banyak berisiko mengalami wajah yang berjerawat sebab mereka seringkali tidak melakukan perawatan seperti mencuci muka, atau mencuci tapi tidak menggunakan sabun khusus.
"Cuci muka itu wajib. Laki-laki kebanyakan aktivitasnya di luar (ruang) jadi mesti cuci muka karena minyak yang ada di wajah ditambah debu. Udah kayak pantat panci, jadi harus dibersihkan pakai sabun wajah, bukan sabun badan," katanya.
Pakar dermatologi Endi Novianto, di Jakarta, Kamis, mengatakan kaum pria seringkali lebih spesifik dalam melakukan perawatan diri mereka. Keluhan yang paling sering dijumpai Endi seringkali seputar rambut dan wajah.
"Kebutuhan laki-laki itu spesifik, yang pertama itu kebotakan. Kedua adalah masalah jerawat dan ketiga adalah bekas hitam (jerawat) yang enggak ilang atau scars," ujar Endi dalam peluncuran klinik ketampanan Men/o/logy.
Para pria, menurut Endi, cenderung lebih banyak memiliki masalah kebotakan karena dipengaruhi oleh hormon testosteron.
Baca juga: Tompi dan Bams buka klinik ketampanan pertama di Indonesia
"Kalau ada laki-laki yang punya bakat genetik, malah akan lebih cepat rontoknya. Tapi, (kebotakan) itu bisa dicegah dan diobati melalui treatment," katanya.
Para pria juga lebih banyak berisiko mengalami wajah yang berjerawat sebab mereka seringkali tidak melakukan perawatan seperti mencuci muka, atau mencuci tapi tidak menggunakan sabun khusus.
"Cuci muka itu wajib. Laki-laki kebanyakan aktivitasnya di luar (ruang) jadi mesti cuci muka karena minyak yang ada di wajah ditambah debu. Udah kayak pantat panci, jadi harus dibersihkan pakai sabun wajah, bukan sabun badan," katanya.