Mataram (ANTARA) - Insiden keributan antar pemain terjadi menjelang selesainya pertandingan antara Indonesia dan Timor-Leste di Stadion Binh Duong Vietnam, Selasa.
Keributan dipicu akibat tindakan kasar gelandang Timor-Leste Salvador Da Silva menginjak kaki bek timnas Mochammad Supriadi yang tengah cedera di tengah lapangan.
Baca juga: Babak pertama, Timnas U-18 unggul 3-0 atas Timor Leste
Hal tersebut sontak memicu emosi pemain timnas lainnya dan keributan pun terjadi.
Melihat wasit yang tak sanggup melerai pemain kedua tim, kedua pelatih dan para ofisial dari dua kubu pun ikut memasuki lapangan untuk meredam keributan.
Akibat peristiwa dalam pertandingan kedua Grup A Piala AFF 2019 ini, gelandang Timor-Leste bernomor punggung 15 itu pun diganjar kartu merah.
Sementara Indonesia juga terpaksa kehilangan salah satu pemainnya untuk pertandingan ketiga melawan Brunei Darussalam, yaitu Braif Fatari yang mendapat kartu kuning kedua, setelah sebelumnya juga mendapat kartu kuning dalam laga perdana melawan Filipina.
Keributan tersebut terjadi saat timnas berjuluk Garuda Nusantara ini unggul 4-0.
Gol keempat disumbangkan Sutan Zico di menit ke-79, setelah sebelumnya ia sempat gagal menyarangkan bola di tengah kendornya pertahanan lawan.
Pada laga ini, tim asuhan Fakhri Husaini ini menurunkan formasi pemain yang berbeda dari pertandingan pertama, yang terdiri dari:
Ernando Ari Sutaryadi, Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi, Mochammad Yudha Febrian, David Maulana, Beckham Putra Nugraha, Sutan Diego Zico, Mochammad Supriadi, Muhammad Fajar Fathur Rahman, Brylian Negiehta Dwiki Aldama, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho Ramadhani.
Untuk pertandingan selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Brunei Darussalam pada 10 Agustus di stadion yang sama.
Keributan dipicu akibat tindakan kasar gelandang Timor-Leste Salvador Da Silva menginjak kaki bek timnas Mochammad Supriadi yang tengah cedera di tengah lapangan.
Baca juga: Babak pertama, Timnas U-18 unggul 3-0 atas Timor Leste
Hal tersebut sontak memicu emosi pemain timnas lainnya dan keributan pun terjadi.
Melihat wasit yang tak sanggup melerai pemain kedua tim, kedua pelatih dan para ofisial dari dua kubu pun ikut memasuki lapangan untuk meredam keributan.
Akibat peristiwa dalam pertandingan kedua Grup A Piala AFF 2019 ini, gelandang Timor-Leste bernomor punggung 15 itu pun diganjar kartu merah.
Sementara Indonesia juga terpaksa kehilangan salah satu pemainnya untuk pertandingan ketiga melawan Brunei Darussalam, yaitu Braif Fatari yang mendapat kartu kuning kedua, setelah sebelumnya juga mendapat kartu kuning dalam laga perdana melawan Filipina.
Keributan tersebut terjadi saat timnas berjuluk Garuda Nusantara ini unggul 4-0.
Gol keempat disumbangkan Sutan Zico di menit ke-79, setelah sebelumnya ia sempat gagal menyarangkan bola di tengah kendornya pertahanan lawan.
Pada laga ini, tim asuhan Fakhri Husaini ini menurunkan formasi pemain yang berbeda dari pertandingan pertama, yang terdiri dari:
Ernando Ari Sutaryadi, Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi, Mochammad Yudha Febrian, David Maulana, Beckham Putra Nugraha, Sutan Diego Zico, Mochammad Supriadi, Muhammad Fajar Fathur Rahman, Brylian Negiehta Dwiki Aldama, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho Ramadhani.
Untuk pertandingan selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Brunei Darussalam pada 10 Agustus di stadion yang sama.