Hadapi Semen Padang, Madura United tak anggap remeh

Rabu, 28 Agustus 2019 6:45 WIB

Mataram (ANTARA) - Careteker Pelatih Madura United FC Rasiman menyatakan, pihaknya tidak ingin meremehkan Semen Padang pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2019 yang akan digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Rabu (28/8) malam.

"Kami harus tetap memaksimalkan segala kemampuan untuk memenangkan pertandingan melawan Semen Padang," kata Rasiman saat menyampaikan keterangan pers di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Selasa malam.

Memang, sambung dia, dari sisi klasemen sementara, Semen Padang memang jauh berada di bawah Madura Unied FC. Akan tetapi, berbagai kemungkinan bisa saja terjadi.

Rasiman mencontohkan seperti yang telah terjadi pada Persela Lamongan melawan PS Tira Kabo.

Bagi Rasiman, semua tim yang bermain di Liga 1 berbahaya, dan oleh karenanya, persiapan menghadapi Semen Padang harus lebih serius, sehingga Madura bisa meraih poin sempurna.

"Kalau kita menganggap secara tabel Semen Padang di bawah itu anggapan yang salah," ujar Rasiman.

Menurutnya, semua tim yang bermain memiliki peluang untuk menang, meskipun klub yang kini berada di dasar klasemen. Karena semua pemain di dalam lapangan sama-sama mempunyai motivasi tinggi untuk mengamankan tiga poin.

"Kami bekerja keras dalam beberapa hari ini, bahkan kita Madura terpaksan camp di Pamekasan ini untuk mempersiapkan pertandingan lawan Semen Padang," kata Rasiman.

Ia mengatakan, memang di atas kertas, Madura United diunggulkan untuk memenangkan pertandingan, sebab klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrab" ini menempati posisi ketiga klasemen sementara dengan mengumpulkan 26 poin dari 15 pertandingan.

Berbeda, sambung dia, dengan Semen Padang yang berada di posisi 18 klasemen sementara Liga 1 Indonesia.

"Tapi sekali lagi, bukan berarti Semen Padang lawan yang enteng, akan tetapi harus diwaspadai dan merupakan lawan yang berbahaya," katanya, menambahkan.

Apalagi, sambung dia, saat Madura United FC menjadi Semen Padang Rabu (28/8), Madura hanya bisa memainkan pemain pelapis kedua, kerena pemain sebanyak enam orang pemain inti Madura United dipanggil Timnas.

Secara terpisah, Pelatih Semen Padang Weliansyah mengakui, Madura United memang memiliki pemain berkualitas di berbagai lini.

Namun demikian, bukan berarti Semen Padang tertutup untuk bisa meraih poin sempurna di kandang klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" itu.

"Kami akan berjual maksimal agar bisa mengamankan tiga poin di sini," katanya, menjelaskan.

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

"High pressing" Arema FC sulitkan pemain

5 jam lalu

Rybakina pramusim bersama pelatih baru Ivanisevic

21 jam lalu

Pelatih Persebaya kritik jadwal pertandingan Liga 1 Indonesia

21 December 2024 11:23 Wib

Pelatih Ange nilai Amorim buat MU lebih solid dalam bertahan

20 December 2024 9:40 Wib

Lakukan perbaikan untuk hadapi IBL 2025

20 December 2024 6:20 Wib
Terpopuler

Bupati ingatkan warga Lombok Utara yang jadi PMI berangkat resmi

Kabar NTB - 18 December 2024 20:32 Wib

Menghadapi tantangan ekonomi Indonesia di 2025: Saatnya bersiap dan beradaptasi, winter is coming

Ekonomi Bisnis - 15 December 2024 17:19 Wib

OJK mencatat piutang pinjaman "online" naik 29,23 persen yoy

Ekonomi Bisnis - 16 December 2024 19:00 Wib

PSIS tanpa kekuatan penuh hadapi PSS Sleman

Sepakbola - 17 December 2024 5:51 Wib

Pesan tiga anggota grup SEVENTEEN penggemar di Indonesia

Budaya & Pariwisata - 17 December 2024 20:02 Wib