Mataram (ANTARA) - Tim bola basket yang berbasis di China Taipei, Fubon Braves, dikonfirmasi oleh penyelenggara Liga Bola Basket ASEAN (ABL) akan menggantikan slot yang ditinggalkan oleh CLS Knights Indonesia jelang diselenggarakannya musim baru 2019/20.
Hal itu disampaikan ABL lewat laman resminya pada Senin dalam pengumuman bergabungnya Braves ke dalam liga bola basket yang berkembang tak lagi sekadar melibatkan tim-tim Asia Tenggara itu.
Baca juga: CLS belum pastikan keikutsertaan musim depan
"Fubon Braves secara resmi akan bergabung dengan Liga Bola Basket ASEAN untuk musim baru ini," demikian tulis pernyataan resmi ABL.
"Tim yang bermarkas di China Taipei itu akan menggantikan CLS Knights Indonesia dan melengkapi daftar 10 tim yang memperebutkan gelar juara ABL," bunyi pernyataan yang sama.
Padahal, CLS merupakan tim yang berstatus juara bertahan ABL 2018/19 setelah mereka mengalahkan Singapore Slingers 3-2 dalam rangkaian final, hanya setelah dua musim bersaing di liga tersebut.
Hingga berita ini diturunkan Managing Partner CLS Christopher Tanuwidjaja yang dihubungi ANTARA belum menanggapi permintaan konfirmasi mengenai status keikutsertaan mereka di ABL 2019/20.
Baca juga: Pemain CLS Knights bakal dapat cincin juara
Pun demikian, pada akhir Mei 2019, dalam gelaran perayaan juara bersama sponsor utamanya musim lalu, BTN, di Jakarta, pria yang akrab disapa Itop itu mengaku belum ada kepastian apakah CLS akan ikut ABL 2019/20.
Pasalnya, kesepakatan awal antara CLS dan ABL adalah penampilan untuk dua musim yakni 2017/18 dan 2018/19.
Pengganti CLS di ABL, Braves, merupakan juara bertahan liga bola basket Taiwan, Super Basketball League, musim 2018/19 dengan catatan 28 kemenangan dan 14 kekalahan dan mengalahkan lawannya di partai final dengan menyapu bersih empat gim langsung.
Braves juga merupakan salah satu dari delapan tim yang akan bersaing dalam Kejuaraan Antarklub Piala FIBA ASIA 2019.
Bersama Formosa Dreamers, Braves jadi dua tim ABL yang bermarkas di China Taipei untuk musim depan.
Baca juga: Daftar juara ABL
Tim besutan pelatih kepala Hsu Chin-Che itu disebut tengah bersiap untuk menjadi juara pada musim debutnya di ABL dengan bermodalkan nama bintang seperti Lin Chih-Chieh serta Pemain Debutan Terbaik SBL 2018/19 Joseph Lin.
Braves dan Dreamers akan bersaing dengan delapan tim lainnya dalam ABL 2019/20 yakni Hong Kong Eastern (Hong Kong), Macau Black Bears (Macau), Mono Vampire (Thailand), Saigon Heat (Vietnam), San Miguel Alab Pilipinas (Filipina), Singapore Slingers (Singapura), Westpots Malaysia Dragons (Malaysia) dan Wolf Warriors (China).
Hal itu disampaikan ABL lewat laman resminya pada Senin dalam pengumuman bergabungnya Braves ke dalam liga bola basket yang berkembang tak lagi sekadar melibatkan tim-tim Asia Tenggara itu.
Baca juga: CLS belum pastikan keikutsertaan musim depan
"Fubon Braves secara resmi akan bergabung dengan Liga Bola Basket ASEAN untuk musim baru ini," demikian tulis pernyataan resmi ABL.
"Tim yang bermarkas di China Taipei itu akan menggantikan CLS Knights Indonesia dan melengkapi daftar 10 tim yang memperebutkan gelar juara ABL," bunyi pernyataan yang sama.
Padahal, CLS merupakan tim yang berstatus juara bertahan ABL 2018/19 setelah mereka mengalahkan Singapore Slingers 3-2 dalam rangkaian final, hanya setelah dua musim bersaing di liga tersebut.
Hingga berita ini diturunkan Managing Partner CLS Christopher Tanuwidjaja yang dihubungi ANTARA belum menanggapi permintaan konfirmasi mengenai status keikutsertaan mereka di ABL 2019/20.
Baca juga: Pemain CLS Knights bakal dapat cincin juara
Pun demikian, pada akhir Mei 2019, dalam gelaran perayaan juara bersama sponsor utamanya musim lalu, BTN, di Jakarta, pria yang akrab disapa Itop itu mengaku belum ada kepastian apakah CLS akan ikut ABL 2019/20.
Pasalnya, kesepakatan awal antara CLS dan ABL adalah penampilan untuk dua musim yakni 2017/18 dan 2018/19.
Pengganti CLS di ABL, Braves, merupakan juara bertahan liga bola basket Taiwan, Super Basketball League, musim 2018/19 dengan catatan 28 kemenangan dan 14 kekalahan dan mengalahkan lawannya di partai final dengan menyapu bersih empat gim langsung.
Braves juga merupakan salah satu dari delapan tim yang akan bersaing dalam Kejuaraan Antarklub Piala FIBA ASIA 2019.
Bersama Formosa Dreamers, Braves jadi dua tim ABL yang bermarkas di China Taipei untuk musim depan.
Baca juga: Daftar juara ABL
Tim besutan pelatih kepala Hsu Chin-Che itu disebut tengah bersiap untuk menjadi juara pada musim debutnya di ABL dengan bermodalkan nama bintang seperti Lin Chih-Chieh serta Pemain Debutan Terbaik SBL 2018/19 Joseph Lin.
Braves dan Dreamers akan bersaing dengan delapan tim lainnya dalam ABL 2019/20 yakni Hong Kong Eastern (Hong Kong), Macau Black Bears (Macau), Mono Vampire (Thailand), Saigon Heat (Vietnam), San Miguel Alab Pilipinas (Filipina), Singapore Slingers (Singapura), Westpots Malaysia Dragons (Malaysia) dan Wolf Warriors (China).