Moskow, Ankara dan Teheran "menyoroti perlunya suasana tenang di lapangan", kata ketiganya dalam pernyataan bersama setelah pembicaraan itu, yang juga dihadiri oleh wakil-wakil dari pemerintah Damaskus dan oposisi bersenjata Suriah.
Tiga negara itu juga mengatakan mereka menolak usaha-usaha menciptakan "kenyataan baru di lapangan, termasuk prakarsa-prakarsa pemerintahan sendiri yang tak sah" dan mereka menentang penyitaan ilegal dan pengalihan pendapatan minyak Suriah.
Ketika mengomentari kerja Komite Konstitusi Suriah, ketiga negara itu menyatakan komite itu seyogyanya diurus dengan rasa "kompromi dan pelibatan konstruktif" tanpa campur tangan asing dan memberlakukan jadwal waktu.
Sumber: Reuters