Saham Jerman berbalik naik tajam, indeks terangkat 2,51 persen

id saham Jerman,indeks DAX 40,bursa frankfurt

Saham Jerman berbalik naik tajam, indeks terangkat 2,51 persen

Ilustrasi: Pergerakan naik Indeks DAX, di Bursa Efek Frankfurt, Jerman. ANTARA/Reuters/Staff/aa. (REUTERS/STAFF)

Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat waktu setempat (4/11/2022), berbalik naik tajam dari kerugian dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt terangkat 2,51persen atau 329,66 poin menjadi menetap di 13.459,85 poin.

Indeks DAX 40 terpangkas 0,95 persen atau 126,55 poin menjadi 13.130,19 poin pada Kamis (3/11/2022), setelah merosot 0,61 persen atau 82,00 poin menjadi 13.256,74 poin pada Rabu (2/11/2022), dan menguat 0,64 persen atau 85,00 poin menjadi 13.338,74 poin pada Selasa (1/11/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 35 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara lima saham lainnya mengalami kerugian. Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen Indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi Indeks DAX 40.

Adidas AG, sebuah perusahaan yang memproduksi sepatu olahraga, peralatan olahraga dan perlengkapan olahraga multinasional Jerman melesat 21,38 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Disusul oleh saham perusahaan industri ban, suku cadang otomotif dan produk industri Jerman Continental AG yang melambung 9,49 persen, serta perusahaan Jerman yang memproduksi berbagai bahan baku berbasis poliuretan dan polikarbonat Covestro AG melonjak 7,55 persen.

Baca juga: Saham Prancis berakhir zona hijau, Indeks melonjak 2,77 persen
Baca juga: Saham Inggris berbalik menguat, indeks terkerek 0,62 persen


Di sisi lain, Qiagen NV, sebuah perusahaan penyedia teknologi sampel dan pengujian Jerman untuk diagnostik molekuler, pengujian terapan, penelitian akademis dan farmasi mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya tergelincir 1,65 persen.

Diikuti oleh saham salah satu perusahaan reasuransi Jerman terbesar ketiga di dunia Hannover Re yang merosot 0,96 persen, serta perusahaan Jerman yang menawarkan pengorganisasian pasar untuk perdagangan saham dan sekuritas lainnya Deutsche Borse AG melemah 0,75 persen.