Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Warga Desa Bunut Baok, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah digegerkan oleh penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas di aliran sungai air terjun Tenjong Desa setempat, Sabtu (5/12).
Kasus penemuan mayat seorang nenek tersebut telah ditangani pihak kepolisian Polres Lombok Tengah.
Kepala BPBD Lombok Tengah Murdi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00 Wita, dimana salah seorang warga yang mengecek air dan dikagetkan dengan mayat yang tergeletak di sungai di bawah jurang.
"Awalnya saksi mengira bonekat, setelah turun ketebing ternyata mayat manusia," ujarnya kepada wartawan.
Baca juga: Geger! warga Desa Bunut Loteng temukan mayat wanita di sungai semula dikira boneka
Selanjutnya, atas kejadian itu warga melaporkan kepada pihak aparat dan Tim TRC. Sehingga pihaknya langsung turun melakukan evakuasi terhadap korban dibantu warga setempat. Kemudian Jasad korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Praya untuk diautopsi.
"Korban berjenis kelamin perempuan, umur 90 tahun. Informasi korban berasal dari Desa Mekar Damai yang meninggalkan rumah dari tadi malam," katanya.
Kasus penemuan mayat seorang nenek tersebut telah ditangani pihak kepolisian Polres Lombok Tengah.
Kepala BPBD Lombok Tengah Murdi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00 Wita, dimana salah seorang warga yang mengecek air dan dikagetkan dengan mayat yang tergeletak di sungai di bawah jurang.
"Awalnya saksi mengira bonekat, setelah turun ketebing ternyata mayat manusia," ujarnya kepada wartawan.
Baca juga: Geger! warga Desa Bunut Loteng temukan mayat wanita di sungai semula dikira boneka
Selanjutnya, atas kejadian itu warga melaporkan kepada pihak aparat dan Tim TRC. Sehingga pihaknya langsung turun melakukan evakuasi terhadap korban dibantu warga setempat. Kemudian Jasad korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Praya untuk diautopsi.
"Korban berjenis kelamin perempuan, umur 90 tahun. Informasi korban berasal dari Desa Mekar Damai yang meninggalkan rumah dari tadi malam," katanya.