Mataram (ANTARA) - Roadshow dan silaturahmi hari kedua Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar yang didampingi Ketua TP PKK Hj Rohani SPdI, dilaksanakan di lapangan futsal Kecamatan Pemenang, berlangsung khidmat dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19, Selasa (9/2).
Hadir pada acara tersebut, Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan Evi Winarni, Kepala Bappeda Heryanto, Ketua Baznas Kabupaten Lombok Utara (KLU) TGH Sueb Yusuf, serta para pimpinan organisasi perangkat daerah dan para Kabag Lingkup Setda KLU.
Hadir pula Kepala UPT KKP Pemenang Heru Supriyadi, Kapolsek Pemenang IPTU Lalu Iskandar Zulkarnain, para kader TP PKK kecamatan, kepala desa se-Kecamatan Pemenang serta tamu undangan lainnya.
Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar menyatakan pada 16 Februari 2021, dirinya beserta wakil bupati akan mengakhiri pengabdiannya secara formal sebagai pimpinan daerah.
Bupati Najmul mengajak merefleksikan tiap proses yang dijalani dengan optimis. Kesemuanya merupakan perjalanan dalam proses demokrasi yang dilaluinya dengan baik.
Lebih lanjut, bupati menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Lombok Utara atas partisipasi di TPS relatif tinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di NTB, yaitu 87 persen. Menurutnya, telah 10 tahun pula mengabdikan diri berkhidmat di Lombok Utara.
"Bersama istri sejak 10 tahun dipercayakan sebagai wakil bupati, beliau menjadi Ketua GOW, kemudian tyang (saya) diamanahkan menjadi bupati beliau Ketua TP PKK. Telah berikhtiar sebaik-baiknya dalam melakukan pengabdian, berkhidmat untuk masyarakat," tuturnya.
Sebagai manusia, lanjutnya, tentu ada keterbatasan dan kekhilafan yang dilakukan. Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya sekaligus berterima kasih kepada seluruh masyarakat Lombok Utara, khususnya di Kecamatan Pemenang, lantaran telah membersamai dengan luar biasa.
"Selama melaksanakan amanah ini, banyak tantangan-tantangan. Namun alhamdulillah diantara tantangan itu do'a pelungguh samiqlah yang memberi kekuatan dalam memimpin dan melayani Lombok Utara. Sekiranya bukan karena do'a dan dukungan epe pada (semua), tentu tak kuat menghadapi cobaan yang luar biasa, gempa begitu besarnya. Pada saat kita sedang menangani masalah gempa, ada wabah pandemi COVID-19," ujarnya.
Ia mengatakan, inilah sejarah perjalanan, pada saatnya nanti, dengan pimpinan yang baru. Bupati mengajak bersama-sama bersatu mendukung penuh pemerintahan mendatang.
Sementara itu, mewakili unsur OPD Kepala Bappeda KLU Heryanto menyampaikan dinamika perjalanan pemerintah, jangan dilihat dari dalam KLU, tetapi lihatlah dari luar KLU. Di dalam daerah diburu, difitnah sedangkan di luar mendapatkan capaian-capaian dan penghargaan. Penghargaan, ada indikatornya.
Pada tempat yang sama, salah seorang tokoh masyarakat Pemenang TGH Sueb Yusuf menyampaikan kesan yang baik terhadap Bupati Najmul.
"Beliau tidak membedakan siapapun dan dimanapun, selain sebagai pemimpin beliau sebagai sahabat, sebagai kerabat. Saat ada masalah beliau selalu ada, ini menunjukan bahwa kepemimpinan beliau tidak ada batasnya dengan rakyatnya," ucapnya.
Kepemimpinan seperti ini lanjutnya, akan diingat oleh masyarakat, kalau bukan saat ini suatu saat akan dirindukan oleh masyarakat.
Oleh karena itu, sebagai Ketua Baznas KLU, mohon doa kepada bapak ibu semoga hal yang baik itu dapat diteruskan oleh pemimpin berikutnya.
Dalam kesempatan itu, Camat Pemenang Suhadman mewakili seluruh komponen masyarakat Kecamatan Pemenang mengungkapkan isi hati mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Lantaran setelah sekian lama bupati membersamai seluruh masyarakat KLU pada umumnya, khususnya di Kecamatan Pemenang dari menjadi wakil bupati hingga menjadi bupati.
"Beberapa hal yang telah diraih bapak bupati dan wakil bupati serta OPD akan kami catat sebagai sejarah dan sangat kami rasakan, khususnya di Kecamatan Pemenang. Sudah banyak infrastruktur yang terbangun dan tentu itu membantu masyarakat kita," katanya.
Hadir pada acara tersebut, Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan Evi Winarni, Kepala Bappeda Heryanto, Ketua Baznas Kabupaten Lombok Utara (KLU) TGH Sueb Yusuf, serta para pimpinan organisasi perangkat daerah dan para Kabag Lingkup Setda KLU.
Hadir pula Kepala UPT KKP Pemenang Heru Supriyadi, Kapolsek Pemenang IPTU Lalu Iskandar Zulkarnain, para kader TP PKK kecamatan, kepala desa se-Kecamatan Pemenang serta tamu undangan lainnya.
Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar menyatakan pada 16 Februari 2021, dirinya beserta wakil bupati akan mengakhiri pengabdiannya secara formal sebagai pimpinan daerah.
Bupati Najmul mengajak merefleksikan tiap proses yang dijalani dengan optimis. Kesemuanya merupakan perjalanan dalam proses demokrasi yang dilaluinya dengan baik.
Lebih lanjut, bupati menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Lombok Utara atas partisipasi di TPS relatif tinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di NTB, yaitu 87 persen. Menurutnya, telah 10 tahun pula mengabdikan diri berkhidmat di Lombok Utara.
"Bersama istri sejak 10 tahun dipercayakan sebagai wakil bupati, beliau menjadi Ketua GOW, kemudian tyang (saya) diamanahkan menjadi bupati beliau Ketua TP PKK. Telah berikhtiar sebaik-baiknya dalam melakukan pengabdian, berkhidmat untuk masyarakat," tuturnya.
Sebagai manusia, lanjutnya, tentu ada keterbatasan dan kekhilafan yang dilakukan. Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya sekaligus berterima kasih kepada seluruh masyarakat Lombok Utara, khususnya di Kecamatan Pemenang, lantaran telah membersamai dengan luar biasa.
"Selama melaksanakan amanah ini, banyak tantangan-tantangan. Namun alhamdulillah diantara tantangan itu do'a pelungguh samiqlah yang memberi kekuatan dalam memimpin dan melayani Lombok Utara. Sekiranya bukan karena do'a dan dukungan epe pada (semua), tentu tak kuat menghadapi cobaan yang luar biasa, gempa begitu besarnya. Pada saat kita sedang menangani masalah gempa, ada wabah pandemi COVID-19," ujarnya.
Ia mengatakan, inilah sejarah perjalanan, pada saatnya nanti, dengan pimpinan yang baru. Bupati mengajak bersama-sama bersatu mendukung penuh pemerintahan mendatang.
Sementara itu, mewakili unsur OPD Kepala Bappeda KLU Heryanto menyampaikan dinamika perjalanan pemerintah, jangan dilihat dari dalam KLU, tetapi lihatlah dari luar KLU. Di dalam daerah diburu, difitnah sedangkan di luar mendapatkan capaian-capaian dan penghargaan. Penghargaan, ada indikatornya.
Pada tempat yang sama, salah seorang tokoh masyarakat Pemenang TGH Sueb Yusuf menyampaikan kesan yang baik terhadap Bupati Najmul.
"Beliau tidak membedakan siapapun dan dimanapun, selain sebagai pemimpin beliau sebagai sahabat, sebagai kerabat. Saat ada masalah beliau selalu ada, ini menunjukan bahwa kepemimpinan beliau tidak ada batasnya dengan rakyatnya," ucapnya.
Kepemimpinan seperti ini lanjutnya, akan diingat oleh masyarakat, kalau bukan saat ini suatu saat akan dirindukan oleh masyarakat.
Oleh karena itu, sebagai Ketua Baznas KLU, mohon doa kepada bapak ibu semoga hal yang baik itu dapat diteruskan oleh pemimpin berikutnya.
Dalam kesempatan itu, Camat Pemenang Suhadman mewakili seluruh komponen masyarakat Kecamatan Pemenang mengungkapkan isi hati mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Lantaran setelah sekian lama bupati membersamai seluruh masyarakat KLU pada umumnya, khususnya di Kecamatan Pemenang dari menjadi wakil bupati hingga menjadi bupati.
"Beberapa hal yang telah diraih bapak bupati dan wakil bupati serta OPD akan kami catat sebagai sejarah dan sangat kami rasakan, khususnya di Kecamatan Pemenang. Sudah banyak infrastruktur yang terbangun dan tentu itu membantu masyarakat kita," katanya.