Mataram (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat melaksanakan patroli "ngabuburit" selama bulan Ramadhan 1443 Hijriah.
"Sesuai dengan namanya, patroli 'ngabuburit' ini dilaksanakan menjelang berbuka puasa," kata Direktur Lalu Lintas Polda NTB Komisaris Besar Polisi Djoni Widodo di Mataram, Jumat.
Dalam patroli tersebut, Djoni menerjunkan personel untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat jelang berbuka puasa.
Karena itu Djoni memastikan banyak titik yang menjadi perhatian kepolisian, seperti di kawasan pusat perbelanjaan, persimpangan jalan, areal pedagang takjil musiman yang membuka lapak di pinggir jalan. Termasuk kegiatan pembagian takjil bagi pengguna jalan, juga menjadi perhatian personel di lapangan.
Bahkan untuk mempermudah tugas di lapangan, pihaknya turut memberikan arahan kepada petugas pengatur parkir kendaraan maupun satuan pengamanan yang ada di kawasan pusat perbelanjaan.
"Pada intinya kita menjalankan patroli ini untuk mengurangi kemacetan, pelanggaran, kecelakaan lalu lintas, dan kriminalitas," ucapnya.
Tidak lupa dalam kegiatan tersebut, Djoni mengingatkan personel untuk tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19. Imbauan kepada masyarakat juga harus tetap disampaikan.
"Tentu hal ini dilakukan agar kita semua terlindungi dari ancaman penularan COVID-19, agar aktivitas masyarakat di bulan puasa ini tetap berjalan dengan aman dan lancar," ujar dia.
"Sesuai dengan namanya, patroli 'ngabuburit' ini dilaksanakan menjelang berbuka puasa," kata Direktur Lalu Lintas Polda NTB Komisaris Besar Polisi Djoni Widodo di Mataram, Jumat.
Dalam patroli tersebut, Djoni menerjunkan personel untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat jelang berbuka puasa.
Karena itu Djoni memastikan banyak titik yang menjadi perhatian kepolisian, seperti di kawasan pusat perbelanjaan, persimpangan jalan, areal pedagang takjil musiman yang membuka lapak di pinggir jalan. Termasuk kegiatan pembagian takjil bagi pengguna jalan, juga menjadi perhatian personel di lapangan.
Bahkan untuk mempermudah tugas di lapangan, pihaknya turut memberikan arahan kepada petugas pengatur parkir kendaraan maupun satuan pengamanan yang ada di kawasan pusat perbelanjaan.
"Pada intinya kita menjalankan patroli ini untuk mengurangi kemacetan, pelanggaran, kecelakaan lalu lintas, dan kriminalitas," ucapnya.
Tidak lupa dalam kegiatan tersebut, Djoni mengingatkan personel untuk tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19. Imbauan kepada masyarakat juga harus tetap disampaikan.
"Tentu hal ini dilakukan agar kita semua terlindungi dari ancaman penularan COVID-19, agar aktivitas masyarakat di bulan puasa ini tetap berjalan dengan aman dan lancar," ujar dia.