Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Jajaran Polres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat bersama BKKBN menggelar pelayanan KB gratis bagi pasangan usia subur untuk mendukung program pemerintah sekaligus menyambut hari Bhayangkara ke-76 pada tanggal 1 Juli 2022.
"Manfaat menggunakan KB adalah untuk mencegah kehamilan tidak diinginkan dan meningkatkan keharmonisan keluarga," kata Kapolres Lombok Tengah AKBK Hery Indra Cahyono dikutip dari siaran pers di Praya, Senin.
Kegiatan bhakti kesehatan di Polres Lombok Tengah tersebut memberikan pelayanan KB gratis untuk anggota bhayangkari dan masyarakat umum. Dalam pelaksanaan pelayanan KB gratis ini, bekerja sama dengan BKKBN Lombok Tengah dan dibantu oleh staf kesehatan dari puskesmas Praya.
"Pemakaian KB dapat terjaminnya tumbuh kembang anak, terpenuhinya kebutuhan ASI dan membantu pengendalian jumlah penduduk serta mensukseskan program keluarga berencana," katanya.
Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan komitmen dalam menyukseskan program kependudukan dan KB semakin baik. Sehingga dalam ajang apapun program KB menjadi bagian kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan keluarga sejahtera.
Baca juga: Jumlah anak pengaruhi pembentukan keluarga berkualitas
"Manfaat menggunakan KB adalah untuk mencegah kehamilan tidak diinginkan dan meningkatkan keharmonisan keluarga," kata Kapolres Lombok Tengah AKBK Hery Indra Cahyono dikutip dari siaran pers di Praya, Senin.
Kegiatan bhakti kesehatan di Polres Lombok Tengah tersebut memberikan pelayanan KB gratis untuk anggota bhayangkari dan masyarakat umum. Dalam pelaksanaan pelayanan KB gratis ini, bekerja sama dengan BKKBN Lombok Tengah dan dibantu oleh staf kesehatan dari puskesmas Praya.
"Pemakaian KB dapat terjaminnya tumbuh kembang anak, terpenuhinya kebutuhan ASI dan membantu pengendalian jumlah penduduk serta mensukseskan program keluarga berencana," katanya.
Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan komitmen dalam menyukseskan program kependudukan dan KB semakin baik. Sehingga dalam ajang apapun program KB menjadi bagian kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan keluarga sejahtera.
Baca juga: Jumlah anak pengaruhi pembentukan keluarga berkualitas
Baca juga: BKKBN Canangkan Desa Kuranji Lombok Barat Kampung KB
"Ini untuk mewujudkan keluarga sejahtera," katanya.
Sementara itu, Kasi Dokes Polres Lombok Tengah dr Weni Santini mengatakan, petugas melakukan pelayanan KB gratis sebanyak-banyaknya dan sejak pagi sudah tercatat 22 orang lebih pendaftar untuk minta dilayani pemasangan alat kontrasepsi jangka panjang atau Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) khususnya IUD, Implan, Suntik dan Kondom.
"Pagi ini saja ibu bhayangkari dan masyarakat yang minta dilayani lebih dari 22 orang," katanya.
"Ini untuk mewujudkan keluarga sejahtera," katanya.
Sementara itu, Kasi Dokes Polres Lombok Tengah dr Weni Santini mengatakan, petugas melakukan pelayanan KB gratis sebanyak-banyaknya dan sejak pagi sudah tercatat 22 orang lebih pendaftar untuk minta dilayani pemasangan alat kontrasepsi jangka panjang atau Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) khususnya IUD, Implan, Suntik dan Kondom.
"Pagi ini saja ibu bhayangkari dan masyarakat yang minta dilayani lebih dari 22 orang," katanya.