Jakarta (ANTARA) -
Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpesan agar pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dilibatkan untuk bisa berjualan di Sarinah, Jakarta.
 
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan pesan itu usai menemani Megawati mengunjungi gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin. Oleh karena itu, pihaknya mendorong banyak UMKM dan merek-merek lokal yang sekarang lagi "naik daun" untuk bisa bergabung di Sarinah.
 
Menurut dia, proses renovasi Gedung Sarinah, salah satunya memang karena pemerintah tak ingin generasi muda terputus dengan sejarah bangsa. Gedung Sarinah merupakan salah satu warisan yang terkait kesejarahan bangsa.
  
Sementara itu, Megawati mengaku terpukau dengan karya seni yang berada di Sarinah. Secara khusus, Megawati juga bicara soal relief Sarinah yang "disembunyikan".
 
"Jadi tadi setelah ditunjukkan beberapa floor (lantai) yang menurut saya sangat bagus, sangat indah, karena di situ setiap floor mempunyai makna-makna tersendiri," kata Megawati usai meninjau karya seni bersama dua cucunya, Pita dan Prisha, putri Mohammad Rizky Pratama.
 
 Megawati tak mampu menyembunyikan rasa bangga-nya dan terharu atas relief Sarinah yang menggambarkan masyarakat pedesaan di lantai Gedung Sarinah. Dia mengaku tidak ingat siapa yang membuat relief tersebut, namun sepengetahuan-nya relief itu dibuat oleh beberapa orang.

Baca juga: Megawati dorong generasi muda miliki semangat juang pertahankan NKRI
Baca juga: PDIP Mataram tanam 450 pohon memperingati ultah ke-74 Megawati
 
Ketika ditanya apakah relief itu bercerita mengenai masyarakat Indonesia, khususnya kaum Marhaen, Megawati mengakuinya. Megawati mengatakan banyak orang yang salah berkonotasi ketika ada kata "marhaen".
 
Sebenarnya, kata Megawati, Marhaen adalah nama seorang petani yang ditemukan Bung Karno di Jawa Barat. Orang-orang muda Indonesia saat ini bisa mencari tahu tempat tinggal Marhaen dulu.
 

Pewarta : Syaiful Hakim
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024