Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat bakal mengambil bagian dalam pameran APKASI Otonomi EXPO 2022 yang akan berlangsung di Jakarta 20 - 22 Juli 2022 guna mempromosikan potensi di daerah setempat.
"Pemerintah daerah telah melakukan sejumlah persiapan untuk menampilkan potensi Lombok Timur di pameran tersebut," kata Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah Lombok Timur Agus Masrihadi dalam keterangan tertulisnya di Selong, Jumat.
Rombongan Pemda Lombok Timur yang dipimpin Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Dewanto Hadi rencananya akan membawa UMKM dan produk yang sudah mendunia seperti tenun, mutiara dan gerabah.
"Selain itu produk pertanian dan perkebunan seperti kopi robusta dan arabika, beserta jambu mente dari desa Belanting juga akan ditampilkan dalam pameran tersebut," katanya.
Ia mengatakan, pameran APKASI Otonomi EXPO di Jakarta itu bakal diikuti oleh 500 kabupaten dan 34 provinsi di Indonesia, sehingga hal itu menjadi peluang mengangkat potensi besar yang dimiliki Lombok Timur agar lebih dikenal, baik secara nasional maupun internasional.
"Ini salah satu cara untuk mempromosikan potensi di Lombok Timur," katanya.
Melalui kegiatan tersebut, pihaknya berharap bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan meningkatkan pembangunan di Lombok Timur khususnya.
"Ini bagian dari upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.
"Pemerintah daerah telah melakukan sejumlah persiapan untuk menampilkan potensi Lombok Timur di pameran tersebut," kata Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah Lombok Timur Agus Masrihadi dalam keterangan tertulisnya di Selong, Jumat.
Rombongan Pemda Lombok Timur yang dipimpin Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Dewanto Hadi rencananya akan membawa UMKM dan produk yang sudah mendunia seperti tenun, mutiara dan gerabah.
"Selain itu produk pertanian dan perkebunan seperti kopi robusta dan arabika, beserta jambu mente dari desa Belanting juga akan ditampilkan dalam pameran tersebut," katanya.
Ia mengatakan, pameran APKASI Otonomi EXPO di Jakarta itu bakal diikuti oleh 500 kabupaten dan 34 provinsi di Indonesia, sehingga hal itu menjadi peluang mengangkat potensi besar yang dimiliki Lombok Timur agar lebih dikenal, baik secara nasional maupun internasional.
"Ini salah satu cara untuk mempromosikan potensi di Lombok Timur," katanya.
Melalui kegiatan tersebut, pihaknya berharap bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan meningkatkan pembangunan di Lombok Timur khususnya.
"Ini bagian dari upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.