Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul mempromosikan batik lewat kolaborasi antara perancang busana Korea Selatan dengan label batik Iwan Tirta Private Collection asal Indonesia.
Melalui kolaborasi yang ditampilkan secara daring pada Jumat itu, menurut Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto, Indonesia bisa mempromosikan sektor ekonomi kreatif dan budaya di Negeri Ginseng.
"Kolaborasi ini mencerminkan batik tidak hanya sebagai warisan budaya bangsa tetapi juga wearable arts dan produk kreatif yang menerima sambutan hangat dari masyarakat Korea Selatan," ujar Gandi.
Kerja bareng perancang Korsel dan merek batik Indonesia untuk pertama kalinya dan difasilitasi oleh KBRI Seoul itu juga diharapkan dapat menciptakan peluang kerja bagi talenta muda Indonesia dan Korea Selatan.
Perancang busana Korsel Kim Seo Ryong dalam kesempatan itu menampilkan karya-karya bermotif batik melalui koleksi terbarunya bertajuk "Resort Collection 2022/23". Karyanya muncul dalam berbagai potongan mulai dari bomber jacket, flare pants, jas, hingga long coat.
Sang perancang memilih motif-motif Nusantara bernuansa cerah karena memiliki kesan tak lekang waktu (timeless) dan sesuai untuk kalangan mapan di Korea Selatan. Pemilihan warna terang atau motif yang ikonik, dengan siluet busana yang arsitektural dan dekonstruktif juga memberi nafas baru penampilan busana pria.
Baca juga: Indonesia-Timor Leste perkuat kerja sama wilayah perbatasan
Baca juga: KBRI Seoul mendorong dorong kerja sama ekspor produk UMKM dengan BNI
Kim Seo Ryong, yang awalnya menjalani profesi sebagai pelukis, mengapresiasi keindahan batik, terutama batik tulis yang dikerjakan secara manual. Dia lalu mengungkapkan tantangan mengolah karya dari kain batik, yang antara lain ukuran kain yang kadang terbatas, motif yang sakral, dan harus sesuai pakem.
Kim Seo Ryong berusaha menjaga falsafah desainnya dengan menghadirkan potongan tailored struktural dan tetap terjaga fluiditasnya. Sementara pemilik merek batik asal Indonesia Widiyana Sudirman mengatakan koleksi karya Kim Seo Ryong kali ini sebuah pencapaian baru yang dapat membuat batik mendapatkan perhatian kalangan bergengsi di pasar internasional.
“Sebuah kehormatan bagi kami, ketika motif batik Iwan Tirta, diapresiasi begitu tinggi oleh Kim Seo Ryong, desainer bereputasi di Korea Selatan," tutur dia. Koleksi Kim Seo Ryong yang menggunakan kain batik Indonesia ini dapat ditemukan secara eksklusif di butik sang perancang pada Agustus 2022 di kawasan Gangnam, Korea Selatan.
Melalui kolaborasi yang ditampilkan secara daring pada Jumat itu, menurut Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto, Indonesia bisa mempromosikan sektor ekonomi kreatif dan budaya di Negeri Ginseng.
"Kolaborasi ini mencerminkan batik tidak hanya sebagai warisan budaya bangsa tetapi juga wearable arts dan produk kreatif yang menerima sambutan hangat dari masyarakat Korea Selatan," ujar Gandi.
Kerja bareng perancang Korsel dan merek batik Indonesia untuk pertama kalinya dan difasilitasi oleh KBRI Seoul itu juga diharapkan dapat menciptakan peluang kerja bagi talenta muda Indonesia dan Korea Selatan.
Perancang busana Korsel Kim Seo Ryong dalam kesempatan itu menampilkan karya-karya bermotif batik melalui koleksi terbarunya bertajuk "Resort Collection 2022/23". Karyanya muncul dalam berbagai potongan mulai dari bomber jacket, flare pants, jas, hingga long coat.
Sang perancang memilih motif-motif Nusantara bernuansa cerah karena memiliki kesan tak lekang waktu (timeless) dan sesuai untuk kalangan mapan di Korea Selatan. Pemilihan warna terang atau motif yang ikonik, dengan siluet busana yang arsitektural dan dekonstruktif juga memberi nafas baru penampilan busana pria.
Baca juga: Indonesia-Timor Leste perkuat kerja sama wilayah perbatasan
Baca juga: KBRI Seoul mendorong dorong kerja sama ekspor produk UMKM dengan BNI
Kim Seo Ryong, yang awalnya menjalani profesi sebagai pelukis, mengapresiasi keindahan batik, terutama batik tulis yang dikerjakan secara manual. Dia lalu mengungkapkan tantangan mengolah karya dari kain batik, yang antara lain ukuran kain yang kadang terbatas, motif yang sakral, dan harus sesuai pakem.
Kim Seo Ryong berusaha menjaga falsafah desainnya dengan menghadirkan potongan tailored struktural dan tetap terjaga fluiditasnya. Sementara pemilik merek batik asal Indonesia Widiyana Sudirman mengatakan koleksi karya Kim Seo Ryong kali ini sebuah pencapaian baru yang dapat membuat batik mendapatkan perhatian kalangan bergengsi di pasar internasional.
“Sebuah kehormatan bagi kami, ketika motif batik Iwan Tirta, diapresiasi begitu tinggi oleh Kim Seo Ryong, desainer bereputasi di Korea Selatan," tutur dia. Koleksi Kim Seo Ryong yang menggunakan kain batik Indonesia ini dapat ditemukan secara eksklusif di butik sang perancang pada Agustus 2022 di kawasan Gangnam, Korea Selatan.