Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 122 pegolf terbaik dari berbagai negara akan bersaing dalam ajang BNI Ciputra Golfpreneur Tournament ADT 2022 di Damai Indah Golf – BSD Course, Banten, 24-27 Agustus. Chairman PGA Tour Indonesia Agus Triyono mengatakan dari jumlah tersebut Indonesia memiliki 32 wakil untuk memperebutkan total hadiah 110 ribu dolar AS (sekitar Rp1,65 miliar).
Agus berharap pegolf profesional tuan rumah dapat memanfaatkan kesempatan bermain di turnamen itu untuk mengikuti jejak Naarajie Emerald Ramadhanputra yang menjadi juara ADT OB Golf Invitational, 7-10 Juni lalu.
"Harapan saya pegolf profesional Indonesia bisa menjadi juara di BNI Ciputra Golfpreneur ini. Walaupun lawan-lawan yang datang dari luar negeri tidak mudah dikalahkan, namun saya berharap pemain kita bisa fokus pada permainannya masing-masing," kata Agus dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
"Kemampuan teknis harus imbang dengan kekuatan mental. Saya berharap para pegolf kita bisa bermain stabil dan terus meningkatkan prestasinya,” ujarnya menambahkan. Saat ini Naraajie yang baru resmi menjadi pegolf profesional menempati peringkat ketujuh order of merit ADT.
Jonathan Wijono yang juga baru menjadi pegolf profesional juga mendapatkan tiket main di turnamen tersebut setelah menempati peringkat kedua di ADT OB Golf Invitational, 7-10 Juni dan ties peringkat ketiga di Gunung Geulis Invitational, pekan lalu.
Sebagai tuan rumah, lanjut Agus, Indonesia sebenarnya mendapatkan alokasi 40 pegolf yang bisa bermain di turnamen ini, namun hanya 32 orang pemain yang mendaftar. Pegolf yang tampil antara lain adalah Benita Kasiadi, George Gandranata, Syukrizal, dan Rinaldi Adiyandono.
Selain itu tujuh pegolf amatir Indonesia juga mendapatkan invitation, yaitu Luke Evan Moore, Mikail Jaydra, I Nyoman Pasek, Almay Rayhan Yagutah, Naabil Almanaaf, Markus Maximus Soenarjo, dan Matthew Lumbantoruan. Danny Masrin dan juga pegolf senior asal Singapura Mardan Mamat juga mendapatkan tournament invitation.
Baca juga: Turnamen OJAO 2022 harapkan dapat tingkatkan prestasi pegolf amatir
Baca juga: Pegolf Tiger Woods tersisih dari The Open Championship
Sementara salah satu lawan kuat yang akan dihadapi pegolf tuan rumah adalah peringkat satu order of merit ADT, Chonlatit Chuenboonngam (Thailand) yang baru saja memenangi turnamen ADT di Gunung Geulis Invitational pada 19 Agustus lalu.
Managing Director of the Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata sebagai penyelenggara mengatakan turnamen itu merupakan salah satu komitmen Ciputra Group untuk mendukung perkembangan prestasi golf di Indonesia dan Asia.
"Tahun ini merupakan tahun ketujuh Ciputra Group menyelenggarakan turnamen ADT di Indonesia. Damai Indah Golf Course sebagai tuan rumah juga telah berpengalaman menyelenggarakan turnamen-turnamen bertaraf internasional," katanya.
Agus berharap pegolf profesional tuan rumah dapat memanfaatkan kesempatan bermain di turnamen itu untuk mengikuti jejak Naarajie Emerald Ramadhanputra yang menjadi juara ADT OB Golf Invitational, 7-10 Juni lalu.
"Harapan saya pegolf profesional Indonesia bisa menjadi juara di BNI Ciputra Golfpreneur ini. Walaupun lawan-lawan yang datang dari luar negeri tidak mudah dikalahkan, namun saya berharap pemain kita bisa fokus pada permainannya masing-masing," kata Agus dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
"Kemampuan teknis harus imbang dengan kekuatan mental. Saya berharap para pegolf kita bisa bermain stabil dan terus meningkatkan prestasinya,” ujarnya menambahkan. Saat ini Naraajie yang baru resmi menjadi pegolf profesional menempati peringkat ketujuh order of merit ADT.
Jonathan Wijono yang juga baru menjadi pegolf profesional juga mendapatkan tiket main di turnamen tersebut setelah menempati peringkat kedua di ADT OB Golf Invitational, 7-10 Juni dan ties peringkat ketiga di Gunung Geulis Invitational, pekan lalu.
Sebagai tuan rumah, lanjut Agus, Indonesia sebenarnya mendapatkan alokasi 40 pegolf yang bisa bermain di turnamen ini, namun hanya 32 orang pemain yang mendaftar. Pegolf yang tampil antara lain adalah Benita Kasiadi, George Gandranata, Syukrizal, dan Rinaldi Adiyandono.
Selain itu tujuh pegolf amatir Indonesia juga mendapatkan invitation, yaitu Luke Evan Moore, Mikail Jaydra, I Nyoman Pasek, Almay Rayhan Yagutah, Naabil Almanaaf, Markus Maximus Soenarjo, dan Matthew Lumbantoruan. Danny Masrin dan juga pegolf senior asal Singapura Mardan Mamat juga mendapatkan tournament invitation.
Baca juga: Turnamen OJAO 2022 harapkan dapat tingkatkan prestasi pegolf amatir
Baca juga: Pegolf Tiger Woods tersisih dari The Open Championship
Sementara salah satu lawan kuat yang akan dihadapi pegolf tuan rumah adalah peringkat satu order of merit ADT, Chonlatit Chuenboonngam (Thailand) yang baru saja memenangi turnamen ADT di Gunung Geulis Invitational pada 19 Agustus lalu.
Managing Director of the Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata sebagai penyelenggara mengatakan turnamen itu merupakan salah satu komitmen Ciputra Group untuk mendukung perkembangan prestasi golf di Indonesia dan Asia.
"Tahun ini merupakan tahun ketujuh Ciputra Group menyelenggarakan turnamen ADT di Indonesia. Damai Indah Golf Course sebagai tuan rumah juga telah berpengalaman menyelenggarakan turnamen-turnamen bertaraf internasional," katanya.