Mataram (ANTARA) - Warga serbu bazar pangan murah yang digelar Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, di lapangan Rembiga, Kamis.
Pantauan Antara, warga sangat antusias untuk berbelanja bahan pokok yang tersedia di bazar tersebut.
Kendati demikian, masyarakat tetap mengantri dengan tertib sehingga acara berjalan dengan baik.
Aini, salah satu konsumen, mengatakan bazar tersebut sangat membantu untuk meringankan beban pengeluaran rumah tangga di tengah kenaikan bahan bakar minyak (BBM).
Ia membeli dua tray atau 60 butir telur seharga Rp104.000 dan empat liter minyak goreng Rp50.000. Sedangkan di pasar 60 butir telur seharga Rp112.000 dan empat liter minyak goreng Rp60.000.
Di tempat yang sama, Hilmi mengatakan harga bahan pokok sangat terjangkau, seperti harga bawang putih satu kilogram Rp20.000 sampai Rp24.000 di bazar sedangkan di pasar Rp30.000 per kilogram.
"Belanja di sini serasa belanja sebelum harga BBM naik," katanya.
Ia meminta supaya bazar seperti ini terus diadakan untuk memudahkan masyarakat menengah ke bawah memenuhi kebutuhan pokoknya.
TNI AU Lanud juga hadir untuk mengawasi kegiatan tersebut agar berjalan sukses dan aman.
Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) Lanud, Ahmad Safwan mengatakan ia mendukung penuh bazar ini.
"Kami akan selalu mendukung acara-acara yang akan diadakan oleh dinas Kota Mataram," katanya.
Pantauan Antara, warga sangat antusias untuk berbelanja bahan pokok yang tersedia di bazar tersebut.
Kendati demikian, masyarakat tetap mengantri dengan tertib sehingga acara berjalan dengan baik.
Aini, salah satu konsumen, mengatakan bazar tersebut sangat membantu untuk meringankan beban pengeluaran rumah tangga di tengah kenaikan bahan bakar minyak (BBM).
Ia membeli dua tray atau 60 butir telur seharga Rp104.000 dan empat liter minyak goreng Rp50.000. Sedangkan di pasar 60 butir telur seharga Rp112.000 dan empat liter minyak goreng Rp60.000.
Di tempat yang sama, Hilmi mengatakan harga bahan pokok sangat terjangkau, seperti harga bawang putih satu kilogram Rp20.000 sampai Rp24.000 di bazar sedangkan di pasar Rp30.000 per kilogram.
"Belanja di sini serasa belanja sebelum harga BBM naik," katanya.
Ia meminta supaya bazar seperti ini terus diadakan untuk memudahkan masyarakat menengah ke bawah memenuhi kebutuhan pokoknya.
TNI AU Lanud juga hadir untuk mengawasi kegiatan tersebut agar berjalan sukses dan aman.
Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) Lanud, Ahmad Safwan mengatakan ia mendukung penuh bazar ini.
"Kami akan selalu mendukung acara-acara yang akan diadakan oleh dinas Kota Mataram," katanya.