Jakarta (ANTARA) - Mantan pesepak bola nasional jebolan program Primavera, Supriyono Prima, mengharapkan potensi pemain-pemain timnas U-20 terus berlanjut hingga jenjang senior.
"Tentunya, harapan saya dengan potensi-potensi mereka akan menjadi penerus timnas senior kelak. Bisa dipromosikan, sesuai dengan kebutuhan tim yang dilatih Shin Tae-Yong," kata Supriyono kepada pewarta di Jakarta, Selasa.
Timnas U-20, kata Supriyono, menunjukkan permainan apik hingga lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan. Timnas U-20 menjadi juara Grup F usai menyapu bersih tiga pertandingan babak kualifikasi atas Timor Leste, Hong Kong, dan terakhir Vietnam.
Dengan hasil ini, timnas U-20 menyusul skuad senior yang lebih dulu lolos ke Piala Asia 2023. "Pastinya kita harus mengapresiasi keberhasilan timnas U-19 (U-20) dan senior, tapi kita juga harus menunggu performa dan kinerja Shin Tae-Yong di putaran final nanti," kata Supriyono yang pernah bergabung dengan klub Swedia, Helsingborgs.
"Masih terlalu dini untuk mengukur sebuah keberhasilan Shin Tae-Yong dengan kelolosan dua tim kita. Ujian sesungguhnya di putaran final nantinya," sambung dia.
Baca juga: Klub sepak bola Nottingham Forest pinjam Renan Lodi
Baca juga: Khofifah merasa bangga pemain Timnas U-16 asal Jatim
Indonesia sejauh ini sudah 18 kali lolos ke putaran final Piala Asia U-20. Dari penampilan tersebut, Garuda Muda sekali juara pada edisi 1961 dan runner-up pada 1967 dan 1970.
"Tentunya, harapan saya dengan potensi-potensi mereka akan menjadi penerus timnas senior kelak. Bisa dipromosikan, sesuai dengan kebutuhan tim yang dilatih Shin Tae-Yong," kata Supriyono kepada pewarta di Jakarta, Selasa.
Timnas U-20, kata Supriyono, menunjukkan permainan apik hingga lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan. Timnas U-20 menjadi juara Grup F usai menyapu bersih tiga pertandingan babak kualifikasi atas Timor Leste, Hong Kong, dan terakhir Vietnam.
Dengan hasil ini, timnas U-20 menyusul skuad senior yang lebih dulu lolos ke Piala Asia 2023. "Pastinya kita harus mengapresiasi keberhasilan timnas U-19 (U-20) dan senior, tapi kita juga harus menunggu performa dan kinerja Shin Tae-Yong di putaran final nanti," kata Supriyono yang pernah bergabung dengan klub Swedia, Helsingborgs.
"Masih terlalu dini untuk mengukur sebuah keberhasilan Shin Tae-Yong dengan kelolosan dua tim kita. Ujian sesungguhnya di putaran final nantinya," sambung dia.
Baca juga: Klub sepak bola Nottingham Forest pinjam Renan Lodi
Baca juga: Khofifah merasa bangga pemain Timnas U-16 asal Jatim
Indonesia sejauh ini sudah 18 kali lolos ke putaran final Piala Asia U-20. Dari penampilan tersebut, Garuda Muda sekali juara pada edisi 1961 dan runner-up pada 1967 dan 1970.