Jakarta (ANTARA) - Tiga atlet muda Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) memecahkan Rekor Nasional (Rekornas) U-18 pada perlombaan atletik 14th ASEAN School Games 2025 di Hassanal Bolkiah National Stadium, Brunei Darussalam.
Berdasarkan laporan PB PASI dalam laman media sosial resminya yang dipantau di Jakarta, Kamis, ketiga atlet muda itu adalah Girsha Imanuela Saimima, Snandung Cinta Putri Pravia, dan Lina Hisage.
Girsha Imanuela yang turun lari jarak pendek (sprint) nomor 200 meter U-18 putri, berhasil mencatatkan 24,90 detik. Sprinter asal Maluku itu melampaui rekor lama yang ditorehkan Jeany Nuraini dengan 24,97 detik pada 2017.
Baca juga: Indonesia menutup 85th Singapore Open Track
Di nomor 100 meter gawang U-18 putri, atlet asal Kediri, Jawa Timur, Putri Pravia memecahkan rekornas dengan catatan waktu 13,88 detik, mengungguli rekor lama Dina Aulia dengan 14,00 detik pada 2019.
Sedangkan, di nomor tolak peluru U-18 putri, atlet asal Papua Lina Hisage kembali mempertajam rekornas melalui lemparan sejauh 14,72 meter. Pencapaian ini melampaui rekornas sebelumnya yang dipegangnya dengan 14,03 meter dari ajang Invitasi Cabor Pelajar dan Jakarta Open 2025.
Baca juga: Yad Hapizudin pecahkan rekor lari 1.500 meter di Singaporu
PB PASI menyatakan perolehan rekor baru itu menegaskan perkembangan progresif generasi muda atletik Indonesia.
"Pencapaian ini membuka harapan besar bagi pembinaan atlet muda menuju kompetisi regional dan internasional yang lebih tinggi," tulis PB PASI.
