Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Warga Desa Kumbang, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur, Selasa (29/11) dihebohkan penemuan mayat mengapung di salah satu telaga dekat sawah milik warga.
Identitas korban baru diketahui bernama Nurman (60), warga Desa Kesik, Kecamatan Masbagik yang diduga orang diduga gangguan jiwa. Kasus tersebut kini dalam penyelidikan aparat kepolisian.
Informasi yang dihimpun, mayat korban ditemukan saat warga hendak pergi ke sawah untuk menyabit rumput saat melintas di lokasi, ia melihat sesosok tubuh seorang pria mengapung di telaga dalam kondisi tidak bernyawa.
Saat itu, warga yang melihat korban tersebut langsung memberitahukan warga sekitar dan melaporkan kasusnya ke aparat kepolisian. Anggota polisi pun bersama petugas puskesmas langsung turun ke TKP dan melakukan olah TKP. Hasil visum sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Menurut keterangan pihak keluarga, malamnya harinya korban sempat kejang-kejang hingga pingsan. Korban hampir 20 tahun mengalami gangguan jiwa dan pihak keluarga pun sudah merelakan kematian korban.
Kapolsek Masbagik AKP Erry A melalui Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus penemuan mayat yang di duga ODJ mengapung di telaga milik warga.
"Memang betul kita telah terima laporan dan kasusnya sudah tangani," katanya.
Identitas korban baru diketahui bernama Nurman (60), warga Desa Kesik, Kecamatan Masbagik yang diduga orang diduga gangguan jiwa. Kasus tersebut kini dalam penyelidikan aparat kepolisian.
Informasi yang dihimpun, mayat korban ditemukan saat warga hendak pergi ke sawah untuk menyabit rumput saat melintas di lokasi, ia melihat sesosok tubuh seorang pria mengapung di telaga dalam kondisi tidak bernyawa.
Saat itu, warga yang melihat korban tersebut langsung memberitahukan warga sekitar dan melaporkan kasusnya ke aparat kepolisian. Anggota polisi pun bersama petugas puskesmas langsung turun ke TKP dan melakukan olah TKP. Hasil visum sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Menurut keterangan pihak keluarga, malamnya harinya korban sempat kejang-kejang hingga pingsan. Korban hampir 20 tahun mengalami gangguan jiwa dan pihak keluarga pun sudah merelakan kematian korban.
Kapolsek Masbagik AKP Erry A melalui Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus penemuan mayat yang di duga ODJ mengapung di telaga milik warga.
"Memang betul kita telah terima laporan dan kasusnya sudah tangani," katanya.