Mataram (ANTARA) - Kota Mataram di Provinsi Nusa Tenggara Barat berada di zona hijau atau zona tanpa kasus COVID-19 sejak awal Desember 2022 menurut pejabat Dinas Kesehatan setempat.

"Alhamdulillah, dari laporan dari sistem NAR (New All Record) Kementerian Kesehatan RI yang kami terima sejak minggu pertama Desember, Mataram sudah nol kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram dr. H. Usman Hadi di Mataram, Senin.

Ia menjelaskan, sekitar 50 penderita COVID-19 yang menurut data pemerintah pada 21 November 2022 masih menjalani perawatan dan atau isolasi mandiri di Kota Mataram semuanya sudah sembuh dan selesai menjalani karantina. "Pasien positif COVID-19 itu rata-rata bergejala ringan dan tanpa gejala, sehingga pasien cukup istirahat dan minum vitamin," katanya.

Meski angka kasus COVID-19 di Kota Mataram sudah nol, Usman mengimbau warga tetap menerapkan protokol kesehatan, minimal memakai masker dan mencuci tangan setelah beraktivitas, serta menjalani vaksinasi hingga dosis penguat.

Baca juga: Stok vaksin penguat tahap dua untuk nakes di Kota Mataram kosong
Baca juga: RSUD Mataram menutup layanan vaksinasi selama libur lebaran

"Pasalnya, tingkat efikasi dua kali vaksin terhadap penularan COVID-19 sekitar 63 persen, tapi jika ditambah booster (penguat) bisa mencapai di atas 90 persen," katanya.

Ia mengatakan bahwa pelayanan vaksinasi COVID-19 tersedia puskesmas dan rumah sakit pemerintah. "Masyarakat tinggal datang langsung ke puskesmas, petugas siap melayani," katanya. Dia juga mengimbau warga menerapkan pola hidup bersih dan sehat guna menghindari penularan penyakit. 

Pewarta : Nirkomala
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024