Mataram, (Antara Mataram) - Lebih dari seribu mahasiswa dan pemuda selaku generasi muda penerus bangsa di Nusa Tenggara Barat diberi pelatihan kewirausahaan oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah bekerja sama dengan pemerintah daerah.
Pelatihan kewirausahaan itu berlangsung di Mataram, Kamis, yang dibuka oleh Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi, dan dihadiri oleh Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Hubungan Antar-Lembaga Pariaman Sinaga.
Kepada para peserta pelatihan, Zainul meminta mereka untuk menggeluti dunia usaha, dan tidak hanya mengincar status Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Kalian (mahasiswa dan pemuda) dapat mengisi ruang berusaha, berwiraswasta. Kalau mau kaya jangan jadi PNS, karena kalau pengusaha berjalan di jalan yang benar maka Insya Allah akan makmur hidupnya dan terhindar dari KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)," ujarnya.
Zainul juga memotivasi kalangan mahasiswa dan pemuda itu untuk mengikuti jejak rekan-rekan mereka yang sudah mulai menekuni dunia usaha yakni berjualan di Taman Udayana Mataram, di sela-sela aktivitas perkuliahan.
Gubernur NTB periode 2013-2018 yang akan berlanjut ke periode kedua itu, mengaku sempat menemui mahasiswa dan pemuda yang berjualan di Taman Udayana Mataram, dan berdialog dengan mereka.
"Jangan menyangka pengusaha besar itu langsung besar, tetapi dimulai dari kecil. Jadi, adik-adik mahasiswa dan pemuda dapat memulainya dari usaha kecil-kecilan dan jika tekun bekerja dan belajar maka akan meraih kesuksesan di masa mendatang," ujarnya.
Ia menyambut baik kegiatan pelatihan kewirausahaan yang merupakan bagian dari Gerakan Wirausaha Nasional 2013.
Peringatan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, pada 8 Maret 2013.
GKN merupakan salah satu kegiatan yang diadakan oleh pemerintah sebagai bentuk komitmen dukungan pemerintah kepada wirausahawan Indonesia yang mampu menggerakkan ekonomi masyarakat. yang berkecimpung terutama dalam bisnis dan ekonomi.
GKN 2013 merupakan kegiatan ke-3 yang juga dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhyono.
GKN pertama di gelar 2 Februari 2011, dan GKN ke-2 digelar 18 April 2012.(*)
Pelatihan kewirausahaan itu berlangsung di Mataram, Kamis, yang dibuka oleh Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi, dan dihadiri oleh Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Hubungan Antar-Lembaga Pariaman Sinaga.
Kepada para peserta pelatihan, Zainul meminta mereka untuk menggeluti dunia usaha, dan tidak hanya mengincar status Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Kalian (mahasiswa dan pemuda) dapat mengisi ruang berusaha, berwiraswasta. Kalau mau kaya jangan jadi PNS, karena kalau pengusaha berjalan di jalan yang benar maka Insya Allah akan makmur hidupnya dan terhindar dari KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)," ujarnya.
Zainul juga memotivasi kalangan mahasiswa dan pemuda itu untuk mengikuti jejak rekan-rekan mereka yang sudah mulai menekuni dunia usaha yakni berjualan di Taman Udayana Mataram, di sela-sela aktivitas perkuliahan.
Gubernur NTB periode 2013-2018 yang akan berlanjut ke periode kedua itu, mengaku sempat menemui mahasiswa dan pemuda yang berjualan di Taman Udayana Mataram, dan berdialog dengan mereka.
"Jangan menyangka pengusaha besar itu langsung besar, tetapi dimulai dari kecil. Jadi, adik-adik mahasiswa dan pemuda dapat memulainya dari usaha kecil-kecilan dan jika tekun bekerja dan belajar maka akan meraih kesuksesan di masa mendatang," ujarnya.
Ia menyambut baik kegiatan pelatihan kewirausahaan yang merupakan bagian dari Gerakan Wirausaha Nasional 2013.
Peringatan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, pada 8 Maret 2013.
GKN merupakan salah satu kegiatan yang diadakan oleh pemerintah sebagai bentuk komitmen dukungan pemerintah kepada wirausahawan Indonesia yang mampu menggerakkan ekonomi masyarakat. yang berkecimpung terutama dalam bisnis dan ekonomi.
GKN 2013 merupakan kegiatan ke-3 yang juga dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhyono.
GKN pertama di gelar 2 Februari 2011, dan GKN ke-2 digelar 18 April 2012.(*)