Jakarta (ANTARA) - Gol dari Riyatno Abiyoso mengantarkan Persik Kediri meraih kemenangan atas Bhayangkara FC dengan skor 3-2 pada pekan ke-19 Liga 1 Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis.
Selain gol dari Riyatno Abiyoso, Persik Kediri unggul berkat gol Rohit Chand dan Renan da Silva, sedangkan Bhayangkara sempat membalas melalui Titan Agung serta Sani Rizki Fauzi, demikian catatan Liga Indonesia.
Meski menorehkan kemenangan, Persik Kediri masih tertahan di dasar klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 13 poin dari 18 laga, sedangkan Bhayangkara FC menduduki peringkat ke-13 dengan raihan 19 poin.
Bhayangkara FC mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman ke lini pertahanan Persik, akan tetapi tendangan Agil Munawar masih membentur mistar gawang.
Persik berhasil unggul terlebih dahulu pada pertandingan ini berkat gol cepat yang diciptakan oleh Rohit Chand pada menit ke-8. Berawal dari umpan tendangan bebas Renan da Silva, bola dapat disambut tandukkan oleh Rohit Chand yang membobol gawang Aqil Savik sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Persik memiliki peluang emas untuk menggandakan keunggulan setelah mendapatkan hadiah penalti dari wasit usai Asyraq Gufran melanggar Renan da Silva di kotak terlarang Bhayangkara FC. Renan da Silva yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya usai tendangan penaltinya tidak mampu dibaca oleh Aqil Savik sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit ke-14.
Bhayangkara FC berusaha bangkit dan mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-31, melalui gol yang dicetak oleh Titan Agung pada menit ke-31 seusai memanfaatkan umpan dari Kasim Botan sehingga skor berubah menjadi 1-2.
Bhayangkara FC memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan setelah mendapatkan hadiah penalti dari wasit usai Sani Rizki Fauzi dilanggar oleh Rohit Chand di kotak penalti Persik.
Sani Rizki yang maju sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik setelah tendangan penaltinya tak mampu dibaca dengan baik oleh Dikri Yusron sehingga skor berubah menjadi 2-2 pada menit ke-45+4. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, Persik mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan jarak jauh Yusuf Meilana, akan tetapi bola masih menyamping dari gawang Bhayangkara FC.
Baca juga: Liga1 : Persik Kediri bidik kemenagan atas Bhayangkara FC
Baca juga: Persik Kediri jajal atmosfer pertandingan uji coba
Persik Kediri terus memberikan ancaman ke gawang Bhayangkara FC, kali ini melalui tendangan keras Renan Silva, namun bola dapat ditepis oleh Aqil Savik. Selanjutnya giliran Bhayangkara FC yang memberikan ancaman melalui tendangan Dendy Sulistyawan, akan tetapi kiper Dikri Yusron dapat mementahkan peluang tersebut.
Persik Kediri berhasil kembali unggul pada menit ke-82 melalui gol yang dicetak oleh Riyatno Abiyoso setelah memanfaatkan umpan Rendy Juliansyah sehingga skor berubah menjadi 3-2. Skor tersebut bertahan hingga laga usai.
Selain gol dari Riyatno Abiyoso, Persik Kediri unggul berkat gol Rohit Chand dan Renan da Silva, sedangkan Bhayangkara sempat membalas melalui Titan Agung serta Sani Rizki Fauzi, demikian catatan Liga Indonesia.
Meski menorehkan kemenangan, Persik Kediri masih tertahan di dasar klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 13 poin dari 18 laga, sedangkan Bhayangkara FC menduduki peringkat ke-13 dengan raihan 19 poin.
Bhayangkara FC mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman ke lini pertahanan Persik, akan tetapi tendangan Agil Munawar masih membentur mistar gawang.
Persik berhasil unggul terlebih dahulu pada pertandingan ini berkat gol cepat yang diciptakan oleh Rohit Chand pada menit ke-8. Berawal dari umpan tendangan bebas Renan da Silva, bola dapat disambut tandukkan oleh Rohit Chand yang membobol gawang Aqil Savik sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Persik memiliki peluang emas untuk menggandakan keunggulan setelah mendapatkan hadiah penalti dari wasit usai Asyraq Gufran melanggar Renan da Silva di kotak terlarang Bhayangkara FC. Renan da Silva yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya usai tendangan penaltinya tidak mampu dibaca oleh Aqil Savik sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit ke-14.
Bhayangkara FC berusaha bangkit dan mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-31, melalui gol yang dicetak oleh Titan Agung pada menit ke-31 seusai memanfaatkan umpan dari Kasim Botan sehingga skor berubah menjadi 1-2.
Bhayangkara FC memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan setelah mendapatkan hadiah penalti dari wasit usai Sani Rizki Fauzi dilanggar oleh Rohit Chand di kotak penalti Persik.
Sani Rizki yang maju sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik setelah tendangan penaltinya tak mampu dibaca dengan baik oleh Dikri Yusron sehingga skor berubah menjadi 2-2 pada menit ke-45+4. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, Persik mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan jarak jauh Yusuf Meilana, akan tetapi bola masih menyamping dari gawang Bhayangkara FC.
Baca juga: Liga1 : Persik Kediri bidik kemenagan atas Bhayangkara FC
Baca juga: Persik Kediri jajal atmosfer pertandingan uji coba
Persik Kediri terus memberikan ancaman ke gawang Bhayangkara FC, kali ini melalui tendangan keras Renan Silva, namun bola dapat ditepis oleh Aqil Savik. Selanjutnya giliran Bhayangkara FC yang memberikan ancaman melalui tendangan Dendy Sulistyawan, akan tetapi kiper Dikri Yusron dapat mementahkan peluang tersebut.
Persik Kediri berhasil kembali unggul pada menit ke-82 melalui gol yang dicetak oleh Riyatno Abiyoso setelah memanfaatkan umpan Rendy Juliansyah sehingga skor berubah menjadi 3-2. Skor tersebut bertahan hingga laga usai.