Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Seorang remaja kelahiran 2006 berinisial DS, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya Desa Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, karena diduga diputuskan pacarnya.
Kapolsek Jonggat AKP Bambang Sutrisno di Praya, Senin mengatakan, korban ditemukan tewas oleh adik dan ibunya dengan posisi gantung diri di kamarnya.
"Korban ditemukan gantung diri di rumahnya," katanya, Senin.
Keluarga korban tidak menyangka itu akan terjadi padahal Minggu (30/4) malam, masih terlihat baik-baik saja pergi ke acara syukuran di rumah salah satu warga
Keluarga korban sudah mengikhlaskan kejadian itu, mereka tidak mau korban divisum ataupun diautopsi, mereka ikhlas menerima kejadian itu sebagai musibah.
"Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke rumah Bapaknya di Kecamatan Batukliang Utara untuk dimakamkan," katanya.
Dari informasi dari beberapa warga masyakarat, kuat dugaan korban lagi patah hati diputus cinta sama pacarnya. Sehingga korban diduga nekat gantung diri, karena asmara.
Kapolsek Jonggat AKP Bambang Sutrisno di Praya, Senin mengatakan, korban ditemukan tewas oleh adik dan ibunya dengan posisi gantung diri di kamarnya.
"Korban ditemukan gantung diri di rumahnya," katanya, Senin.
Keluarga korban tidak menyangka itu akan terjadi padahal Minggu (30/4) malam, masih terlihat baik-baik saja pergi ke acara syukuran di rumah salah satu warga
Keluarga korban sudah mengikhlaskan kejadian itu, mereka tidak mau korban divisum ataupun diautopsi, mereka ikhlas menerima kejadian itu sebagai musibah.
"Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke rumah Bapaknya di Kecamatan Batukliang Utara untuk dimakamkan," katanya.
Dari informasi dari beberapa warga masyakarat, kuat dugaan korban lagi patah hati diputus cinta sama pacarnya. Sehingga korban diduga nekat gantung diri, karena asmara.