Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana pada Selasa membuka bimbingan manasik haji bagi 655 calon haji asal Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci tahun 2023.

Acara pembukaan bimbingan manasik haji yang dilaksanakan di halaman Kantor Wali Kota Mataram dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Mataram H Jaelani Ibrahim, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kota Mataram H Muhammad Tajudidin bersama Sekretaris H Moh Hasbah serta jamaah calon haji.

Wali Kota Mataram mengimbau jamaah calon haji memanfaatkan bimbingan manasik haji untuk memperdalam pemahaman mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji.

Ia mengatakan bahwa pengetahuan mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji dibutuhkan untuk menyempurnakan ibadah di Tanah Suci.

Sekretaris IPHI Kota Mataram H Moh Hasbah mengatakan bahwa kegiatan bimbingan manasik haji akan dilaksanakan selama delapan hari ke depan.

"Hari ini hanya pembukaan saja. Selanjutnya, selama delapan hari ke depan akan dilaksanakan di beberapa masjid di enam kecamatan," katanya.

Bimbingan manasik haji dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman jamaah mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji serta persiapan yang diperlukan sebelum berangkat ke Tanah Suci.

Selama bimbingan, jamaah juga akan mendapat informasi mengenai teknis pemberangkatan menuju ke Tanah Suci serta pengenalan situasi dan kondisi di Tanah Suci.

"Untuk antisipasi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, informasi-informasi teknis juga kita sampaikan," kata Moh Hasbah.

Setelah penyampaian materi di masjid-masjid yang telah ditentukan di setiap kecamatan, jamaah akan mempraktikkan materi manasik haji yang sudah diperoleh di Asrama Haji di Jalan Lingkar Selatan Kota Mataram.

 

Pewarta : Nirkomala
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024