Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Barat melatih 133 relawannya untuk mengikuti Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) ke-9 dan Temu Karya Korps Sukarela (KSR) PMI tingkat nasional 2023 di Lampung.
"Dari 133 personel yang kami latih itu, 72 personel merupakan PMR tingkat mula, madya dan wira sementara sisanya KSR. Mereka dipersiapkan segala sesuatunya agar saat mengikuti Jumbara Nasional di Lampung bisa memberikan hasil yang terbaik," kata Ketua Kontingen PMI Jabar Kombes (Purn) Ruhanda melalui sambungan telepon pada Senin (19/6).
Menurut Ruhanda, pemusatan pelatihan dilaksanakan di Bumi perkemahan Gajah Depa Sumedang sebelum mereka diberangkatkan ke Lampung Selatan untuk mengikuti Jumbara Nasional yang akan digelar dari 2-10 Juli 2023.
Adapun, PMR yang mengikuti pelatihan ini adalah mereka berasal dari PMI tingkat kabupaten/kota di Jabar yang telah menjalani seleksi dan mendapatkan nilai terbaik, sehingga terpilih untuk mewakili kontingen Jabar.
Tentunya, kegiatan ini dilakukan anggota PMR ini sebagai persiapan aga saat dalam pelaksanaannya bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Namun demikian, ia tidak menargetkan juara, tetapi tetap ingin memberikan yang terbaik.
Akan tetapi yang terpenting dari pelatihan ini untuk menciptakan personel PMR yang cedas, kreatif dan berkarakter, serta yang tidak kalah pentingnya mereka yang berasal dari berbagai daerah di Jabar ini bisa saling mengenal dan bekerjasama.
"PMI Jabar hanya menargetkan sehat dan selamat, karena kami tidak memiliki target untuk menjadi juara meskipun dalam menjalankan tugasnya nanti kita akan memberikan hasil yang maksimal. Sesuai dengan nama kegiatan yakni jumpa bhakti gembira, sehingga nanti di sana kita menginginkan Kontingen Jabar ini bisa bergembira dan pulang membawa hasil yang terbaik minimal mendapatkan ilmu yang bisa dibagikan kepada rekan-rekannya," tambahnya.
Baca juga: PMI berkomitmen terus jaga kepercayaan publik
Baca juga: Ketum Jusuf Kalla minta personel PMI berikan pertolongan sepenuh hati
Di sisi lain, Ruhanda mengatakan 133 peserta yang mengikuti Jumbara Nasional ini nantinya akan didampingi oleh fasilitator berpengalaman dan ia pun mengimbau kepada peserta untuk tetap menjaga kesehatannya dan tidak melakukan kegiatan yang berpotensi terjadi hal tidak diinginkan.
"Dari 133 personel yang kami latih itu, 72 personel merupakan PMR tingkat mula, madya dan wira sementara sisanya KSR. Mereka dipersiapkan segala sesuatunya agar saat mengikuti Jumbara Nasional di Lampung bisa memberikan hasil yang terbaik," kata Ketua Kontingen PMI Jabar Kombes (Purn) Ruhanda melalui sambungan telepon pada Senin (19/6).
Menurut Ruhanda, pemusatan pelatihan dilaksanakan di Bumi perkemahan Gajah Depa Sumedang sebelum mereka diberangkatkan ke Lampung Selatan untuk mengikuti Jumbara Nasional yang akan digelar dari 2-10 Juli 2023.
Adapun, PMR yang mengikuti pelatihan ini adalah mereka berasal dari PMI tingkat kabupaten/kota di Jabar yang telah menjalani seleksi dan mendapatkan nilai terbaik, sehingga terpilih untuk mewakili kontingen Jabar.
Tentunya, kegiatan ini dilakukan anggota PMR ini sebagai persiapan aga saat dalam pelaksanaannya bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Namun demikian, ia tidak menargetkan juara, tetapi tetap ingin memberikan yang terbaik.
Akan tetapi yang terpenting dari pelatihan ini untuk menciptakan personel PMR yang cedas, kreatif dan berkarakter, serta yang tidak kalah pentingnya mereka yang berasal dari berbagai daerah di Jabar ini bisa saling mengenal dan bekerjasama.
"PMI Jabar hanya menargetkan sehat dan selamat, karena kami tidak memiliki target untuk menjadi juara meskipun dalam menjalankan tugasnya nanti kita akan memberikan hasil yang maksimal. Sesuai dengan nama kegiatan yakni jumpa bhakti gembira, sehingga nanti di sana kita menginginkan Kontingen Jabar ini bisa bergembira dan pulang membawa hasil yang terbaik minimal mendapatkan ilmu yang bisa dibagikan kepada rekan-rekannya," tambahnya.
Baca juga: PMI berkomitmen terus jaga kepercayaan publik
Baca juga: Ketum Jusuf Kalla minta personel PMI berikan pertolongan sepenuh hati
Di sisi lain, Ruhanda mengatakan 133 peserta yang mengikuti Jumbara Nasional ini nantinya akan didampingi oleh fasilitator berpengalaman dan ia pun mengimbau kepada peserta untuk tetap menjaga kesehatannya dan tidak melakukan kegiatan yang berpotensi terjadi hal tidak diinginkan.