Jakarta (ANTARA) - Putri Kusuma Wardani menundukkan tunggal putri wakil tuan rumah Chiang Ying Li pada babak 32 besar Taipei Open 2023 dengan membukukan kemenangan straight games 21-16, 21-13, Rabu.
Putri menuturkan, kemenangannya diraih setelah sukses menerapkan pola permainan yang cenderung aman dan menghindari serangan yang terlalu terburu-buru. "Bersyukur saya bisa menang dan berlanjut ke babak kedua. Saya dari awal belajar menerapkan pola bermain panjang-panjang dan main save dahulu. Setelah itu kalau sudah bermain enak, akurasinya pasti juga akan mengikuti dengan baik," tutur Putri melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta.
Walau sanggup menuntaskan pertandingan dalam waktu singkat, yaitu 36 menit, namun Putri merasa permainannya pada babak pertama turnamen BWF Super 300 itu masih belum optimal.
Kendala teknis seperti pukulan yang kurang baik hingga penerimaan yang tanggung membuatnya kehilangan kendali dari lawan. "Bicara soal performa pada pertandingan di babak pertama, alhamdulillah sudah oke. Cuma mungkin hari ini pukulan bola-bolanya masih mengambang. Jadi masih sering tanggung dan ini menguntungkan bagi lawan bisa mendapat poin," katanya.
Berbekal kemenangan itu, Putri turut mencatatkan skor 1-0 atas Chiang dari pertemuan perdananya di Taipei. Selanjutnya pada babak 16 besar, Putri akan kembali berhadapan dengan wakil tuan rumah bernama Huang Ching Ping. Pertemuan antara Putri dan Huang juga akan menjadi laga perdana bagi kedua pemain.
Baca juga: Para-bulu tangkis Indonesia bawa empat keping emas dari Kanada
Baca juga: Pasangan ganda Apri/Fadia melaju mulus ke perempat
Putri mengaku tidak punya persiapan khusus untuk menghadapi pebulu tangkis peringkat ke-68 itu karena belum punya pengalaman berhadapan satu sama lain. Oleh karenanya Putri akan bermain tanpa beban. "Untuk pertandingan besok di babak kedua, karena saya belum pernah lawan Huang Ching Ping juga, besok mau bermain nothing to lose saja," pungkas Putri.
Sementara itu, tunggal putri Indonesia lainnya yaitu Yulia Yosephine Susanto harus tersingkir pada babak pertama, setelah dikalahkan Pornpicha Choeikeewong. Yulia sudah berjuang maksimal dalam rubber game, sebelum akhirnya takluk oleh atlet asal Thailand itu dengan skor 17-21, 21-15, 19-21.
Putri menuturkan, kemenangannya diraih setelah sukses menerapkan pola permainan yang cenderung aman dan menghindari serangan yang terlalu terburu-buru. "Bersyukur saya bisa menang dan berlanjut ke babak kedua. Saya dari awal belajar menerapkan pola bermain panjang-panjang dan main save dahulu. Setelah itu kalau sudah bermain enak, akurasinya pasti juga akan mengikuti dengan baik," tutur Putri melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta.
Walau sanggup menuntaskan pertandingan dalam waktu singkat, yaitu 36 menit, namun Putri merasa permainannya pada babak pertama turnamen BWF Super 300 itu masih belum optimal.
Kendala teknis seperti pukulan yang kurang baik hingga penerimaan yang tanggung membuatnya kehilangan kendali dari lawan. "Bicara soal performa pada pertandingan di babak pertama, alhamdulillah sudah oke. Cuma mungkin hari ini pukulan bola-bolanya masih mengambang. Jadi masih sering tanggung dan ini menguntungkan bagi lawan bisa mendapat poin," katanya.
Berbekal kemenangan itu, Putri turut mencatatkan skor 1-0 atas Chiang dari pertemuan perdananya di Taipei. Selanjutnya pada babak 16 besar, Putri akan kembali berhadapan dengan wakil tuan rumah bernama Huang Ching Ping. Pertemuan antara Putri dan Huang juga akan menjadi laga perdana bagi kedua pemain.
Baca juga: Para-bulu tangkis Indonesia bawa empat keping emas dari Kanada
Baca juga: Pasangan ganda Apri/Fadia melaju mulus ke perempat
Putri mengaku tidak punya persiapan khusus untuk menghadapi pebulu tangkis peringkat ke-68 itu karena belum punya pengalaman berhadapan satu sama lain. Oleh karenanya Putri akan bermain tanpa beban. "Untuk pertandingan besok di babak kedua, karena saya belum pernah lawan Huang Ching Ping juga, besok mau bermain nothing to lose saja," pungkas Putri.
Sementara itu, tunggal putri Indonesia lainnya yaitu Yulia Yosephine Susanto harus tersingkir pada babak pertama, setelah dikalahkan Pornpicha Choeikeewong. Yulia sudah berjuang maksimal dalam rubber game, sebelum akhirnya takluk oleh atlet asal Thailand itu dengan skor 17-21, 21-15, 19-21.