Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis Putri Kusuma Wardani lolos ke babak 16 besar Korea Open 2023 setelah melalui pertandingan pembuka yang berlangsung alot, Rabu.
Bertanding di Jinnam Stadium, Putri mematahkan perlawanan wakil Malaysia, Goh Jin Wei, dengan rubber game 21-18, 14-21, 21-19. "Alhamdulillah saya bisa memenangkan pertandingan hari ini walau dengan perjuangan yang tidak mudah. Goh Jin Wei adalah tipe pemain yang tidak mudah dimatikan. Walau posturnya tergolong kecil tapi pukulan-pukulan dan cara dia menebak permainan cukup bagus," ucap Putri melalui informasi tertulis PP PBSI di Jakarta.
Putri bersyukur bisa mengemas pertandingan dengan hasil positif. Pada gim pertama, Putri mengawali permainan dengan strategi yang sudah disiapkan. "Apa yang saya siapkan sebelum pertandingan sudah berjalan. Tapi di gim kedua dan ketiga, saya sempat masuk ke pola dia yang lambat. Saya juga akhirnya memperlambat tempo yang akhirnya poinnya tertinggal atau ketat," ujar Putri.
Pada babak 16 besar, Putri menanti pemenang antara unggulan dua andalan tuan rumah An Se Young dan Lianne Tan dari Belgia. Putri bertekad untuk tampil lepas tanpa beban. "Siapa pun lawannya besok saya siap. Kalaupun bertemu An Se Young saya akan coba tampil lepas tanpa beban dan memberikan permainan yang terbaik," kata Putri.
Baca juga: Pebulu tangkis Mutiara Ayu jadikan kemenangan pertama modal arungi AJC 2023
Baca juga: Dua pebulu tangkis Kudus meraih super tiket audisi
Menyusul kemenangan Putri, Indonesia masih berpeluang menambah satu wakilnya pada babak 16 besar nomor tunggal putri. Gregoria Mariska Tunjung diharapkan bisa menyusul Putri ke babak kedua turnamen berkategori BWF Super 500 itu, dengan mengalahkan Clara Azurmendi dari Spanyol pada babak pembuka.
Bertanding di Jinnam Stadium, Putri mematahkan perlawanan wakil Malaysia, Goh Jin Wei, dengan rubber game 21-18, 14-21, 21-19. "Alhamdulillah saya bisa memenangkan pertandingan hari ini walau dengan perjuangan yang tidak mudah. Goh Jin Wei adalah tipe pemain yang tidak mudah dimatikan. Walau posturnya tergolong kecil tapi pukulan-pukulan dan cara dia menebak permainan cukup bagus," ucap Putri melalui informasi tertulis PP PBSI di Jakarta.
Putri bersyukur bisa mengemas pertandingan dengan hasil positif. Pada gim pertama, Putri mengawali permainan dengan strategi yang sudah disiapkan. "Apa yang saya siapkan sebelum pertandingan sudah berjalan. Tapi di gim kedua dan ketiga, saya sempat masuk ke pola dia yang lambat. Saya juga akhirnya memperlambat tempo yang akhirnya poinnya tertinggal atau ketat," ujar Putri.
Pada babak 16 besar, Putri menanti pemenang antara unggulan dua andalan tuan rumah An Se Young dan Lianne Tan dari Belgia. Putri bertekad untuk tampil lepas tanpa beban. "Siapa pun lawannya besok saya siap. Kalaupun bertemu An Se Young saya akan coba tampil lepas tanpa beban dan memberikan permainan yang terbaik," kata Putri.
Baca juga: Pebulu tangkis Mutiara Ayu jadikan kemenangan pertama modal arungi AJC 2023
Baca juga: Dua pebulu tangkis Kudus meraih super tiket audisi
Menyusul kemenangan Putri, Indonesia masih berpeluang menambah satu wakilnya pada babak 16 besar nomor tunggal putri. Gregoria Mariska Tunjung diharapkan bisa menyusul Putri ke babak kedua turnamen berkategori BWF Super 500 itu, dengan mengalahkan Clara Azurmendi dari Spanyol pada babak pembuka.