Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi mempermudah wajib pajak mendapatkan informasi dan melakukan transaksi pajak melalui aplikasi Sistem Informasi Pajak dan Retribusi Terintegrasi (Simpatii) sebagai salah satu cara mempercepat digitalisasi sektor pajak dan retribusi daerah.

"Aplikasi SIimpatii itu bertujuan mempermudah informasi dan proses transaksi dari semua wajib pajak tentang objek pajak, berapa penetapannya dan bagaimana cara membayarnya yang berbasis digital," kata Wakil Wali Kota Jambi Maulana di Jambi, Jumat.

Menurut Maulana, dengan hadirnya aplikasi Simpatii ini maka proses transaksi pajak dan retribusi Kota Jambi dapat lebih mudah sehingga meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Selain itu, aplikasi tersebut juga meningkatkan akuntabilitas data karena semua data wajib pajak dan objek pajak dapat dipantau. Termasuk data penerimaan dapat terlaporkan dengan jelas dan transparan.

"Dalam aplikasi itu semua pajak dan retribusi hingga undang-undang yang mengaturnya terdapat di dalamnya sehingga masyarakat dapat melihat pajak yang belum atau sudah dibayar," katanya pula. Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi Eva Ariesty mengatakan bahwa aplikasi Simpatii ini bertujuan untuk mengontrol dan mengoptimalkan sisi pajak yang lainnya agar dapat terintegrasi.

Selanjutnya aplikasi Simpatii ini juga mendorong sistem pembayaran nontunai sehingga akan lebih mudah dilakukan oleh para wajib pajak. Ia berharap Pemkot Jambi juga dapat melacak daerah mana yang peningkatan kanal digitalnya belum optimal sehingga Pemkot Jambi dapat melakukan literasi kepada masyarakat di daerah tersebut. "Kita tingkatkan non tunai-nya sisi keamanan, kemudian dengan terintegrasi itu bisa dilihat kewajarannya," kata dia.

Baca juga: Sulbar mendorong digitalisasi pembayaran di Samsat
Baca juga: Kemenkominfo terapkan transformasi digital inklusif

Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi mengapresiasi Pemkot Jambi atas inovasi digitalisasi keuangan yang dilakukan pada sektor pajak. BI Jambi berharap kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Jambi dapat meniru inovasi yang dilakukan Kota Jambi tersebut.



 

Pewarta : Tuyani
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024