Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) kembali menggelar aksi penyalaan serentak program bantuan penyambungan listrik gratis Light Up the Dream (LUTD) yang bertempat di Dusun Tempas, Kabupaten Lombok Tengah dan daerah tersebar di NTB.
Pada bulan Agustus ini, jumlah warga yang menikmati penyambungan gratis ini bertambah menjadi 54 warga sehingga total realisasi Program Light Up The Dream PLN UIW NTB sepanjang tahun 2023 hingga bulan Agustus berjumlah 232 penerima bantuan.
Hadir dalam acara seremoni yang dilakukan secara serentak tersebut di antaranya General Manager PLN UIW NTB, Kepala Dinas ESDM Provinsi NTB, Sekretaris Kecamatan Praya Tengah dan Perangkat Dusun Tempas, Lombok Tengah.
Ibu Senan, warga Dusun Tempas, Kabupaten Lombok Tengah, salah satu penerima bantuan LUTD begitu antusias karena akses listrik kini sudah dapat ia gunakan di rumahnya. Ibu Senan mengaku sebelum menerima bantuan listrik ini, dirinya masih bergantung pada tetangganya dalam menikmati listrik.
"Alhamdulillah, saya terharu karena terpilih menjadi salah satu penerima bantuan listrik ini. Terima kasih PLN yang selalu ada membantu kami," katanya.
Kepala Dinas ESDM Provinsi NTB, H Sahdan, yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi kepedulian PLN terhadap masyarakat yang membutuhkan akses kelistrikan di NTB.
Menurutnya, PLN telah memberikan teladan yang baik dalam melayani masyarakat. Ia berharap program LUTD dapat terus berlanjut.
"Apa yang kita laksanakan hari ini saya kira sudah sangat baik, karena pada prinsipnya adalah kita dapat membantu masyarakat yang kurang mampu yang selama ini belum mendapatkan akses kelistrikan. Saya mewakili pemerintah provinsi NTB berharap agar Program LUTD ini dapat terus dilanjutkan," ujar H. Sahdan.
Sementara itu General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, mengungkapkan bahwa program LUTD adalah bukti kepedulian dan ketulusan dari insan PLN untuk masyarakat NTB.
Menurutnya, Light Up The Dream merupakan bantuan pasang baru listrik bersumber dari sumbangan para pegawai PLN untuk memberikan sinar terang bagi masyarakat kurang mampu yang terdaftar di Basis Data Terpadu Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.
Selain itu, pada kesempatan tersebut PLN UIW NTB juga memberikan santunan untuk 20 orang lansia, anak yatim dan berkebutuhan khusus di sekitar lokasi seremoni.
"Alhamdulillah, Program Light Up the Dream ini adalah bukti ketulusan, kepedulian dan semangat berbagi dari insan PLN dalam memberikan dampak positif di tengah-tengah kehidupan masyarakat dengan mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik. Mudah-mudahan hadirnya listrik ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Sudjarwo.
Pada bulan Agustus ini, jumlah warga yang menikmati penyambungan gratis ini bertambah menjadi 54 warga sehingga total realisasi Program Light Up The Dream PLN UIW NTB sepanjang tahun 2023 hingga bulan Agustus berjumlah 232 penerima bantuan.
Hadir dalam acara seremoni yang dilakukan secara serentak tersebut di antaranya General Manager PLN UIW NTB, Kepala Dinas ESDM Provinsi NTB, Sekretaris Kecamatan Praya Tengah dan Perangkat Dusun Tempas, Lombok Tengah.
Ibu Senan, warga Dusun Tempas, Kabupaten Lombok Tengah, salah satu penerima bantuan LUTD begitu antusias karena akses listrik kini sudah dapat ia gunakan di rumahnya. Ibu Senan mengaku sebelum menerima bantuan listrik ini, dirinya masih bergantung pada tetangganya dalam menikmati listrik.
"Alhamdulillah, saya terharu karena terpilih menjadi salah satu penerima bantuan listrik ini. Terima kasih PLN yang selalu ada membantu kami," katanya.
Kepala Dinas ESDM Provinsi NTB, H Sahdan, yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi kepedulian PLN terhadap masyarakat yang membutuhkan akses kelistrikan di NTB.
Menurutnya, PLN telah memberikan teladan yang baik dalam melayani masyarakat. Ia berharap program LUTD dapat terus berlanjut.
"Apa yang kita laksanakan hari ini saya kira sudah sangat baik, karena pada prinsipnya adalah kita dapat membantu masyarakat yang kurang mampu yang selama ini belum mendapatkan akses kelistrikan. Saya mewakili pemerintah provinsi NTB berharap agar Program LUTD ini dapat terus dilanjutkan," ujar H. Sahdan.
Sementara itu General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, mengungkapkan bahwa program LUTD adalah bukti kepedulian dan ketulusan dari insan PLN untuk masyarakat NTB.
Menurutnya, Light Up The Dream merupakan bantuan pasang baru listrik bersumber dari sumbangan para pegawai PLN untuk memberikan sinar terang bagi masyarakat kurang mampu yang terdaftar di Basis Data Terpadu Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.
Selain itu, pada kesempatan tersebut PLN UIW NTB juga memberikan santunan untuk 20 orang lansia, anak yatim dan berkebutuhan khusus di sekitar lokasi seremoni.
"Alhamdulillah, Program Light Up the Dream ini adalah bukti ketulusan, kepedulian dan semangat berbagi dari insan PLN dalam memberikan dampak positif di tengah-tengah kehidupan masyarakat dengan mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik. Mudah-mudahan hadirnya listrik ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Sudjarwo.