Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan, Penerang Jalan Umum (PJU) di Bypass Bandara-Mandalika segera diperbaiki sebelum ajang MotoGP Mandalika berlangsung, setelah sebelumnya rusak atau mati akibat kabelnya hilang dicuri.
"PJU itu dipastikan menyala sebelum ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 13-15 Oktober 2023," kata Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya di Praya, Senin.
Permasalahan PJU dan kondisi fasilitas lainnya jalan Bypass tersebut sudah menjadi bahan dalam berbagai rapat yang dilakukan untuk persiapan ajang MotoGP. Saat ini, untuk PJU Bypass Mandalika memang masih di bawah pengelolaan atau tanggungjawab Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian PUPR. “ Kemenhub akan segera melakukan perbaikan atas kerusakan- kerusakan di PJU Bypass ini," katanya.
Perbaikan akan dilakukan dalam waktu dekat ini dan dipastikan PJU ini akan berfungsi dengan normal saat ajang MotoGP berlangsung di Sirkuit Mandalika. "Karena proses perbaikan tidak membutuhkan waktu lama, mengingat ini masalah kabel saja,” katanya.
Ia mengatakan, tidak hanya PJU, tapi kondisi jalan juga akan dilakukan perbaikan oleh pihak balai jalan. Hanya saja perbaikan jalan Bypas yang kondisinya saat ini masih rusak, hanya sebatas penimbunan saja agar bisa dilalui oleh pengendara. "Karena untuk perbaikan total, rencana akan dilakukan pada 2024," katanya.
Sementara itu, Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat mengatakan, dari hasil koordinasi yang sudah dilakukan, dipastikan PJU Bypass Mandalika ini akan dilakukan perbaikan. Hanya saja perbaikan PJU ini akan dilakukan saat mendekati ajang MotoGP. "Hal ini untuk meminimalisir kasus pencurian kabel PJU terulang kembali," katanya.
Baca juga: IMI NTB undang IMI se-Indonesia saksikan ajang MotoGP Mandalika
Baca juga: Sirkuit Mandalika ditutup untuk umum menjelang MotoGP 2023
Pada saat paparan Dishub Provinsi NTB dan komandan lapangan MotoGP dari Dinas Pariwisata NTB sudah menjelaskan bahwa lima hari sebelum pelaksanaan MotoGP untuk PJU ini sudah dilakukan normalisasi. "Elementnya atau bahan- bahan sudah ada, tapi belum di pasang karena untuk meminimalisir kasus pencurian," katanya.
"PJU itu dipastikan menyala sebelum ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 13-15 Oktober 2023," kata Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya di Praya, Senin.
Permasalahan PJU dan kondisi fasilitas lainnya jalan Bypass tersebut sudah menjadi bahan dalam berbagai rapat yang dilakukan untuk persiapan ajang MotoGP. Saat ini, untuk PJU Bypass Mandalika memang masih di bawah pengelolaan atau tanggungjawab Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian PUPR. “ Kemenhub akan segera melakukan perbaikan atas kerusakan- kerusakan di PJU Bypass ini," katanya.
Perbaikan akan dilakukan dalam waktu dekat ini dan dipastikan PJU ini akan berfungsi dengan normal saat ajang MotoGP berlangsung di Sirkuit Mandalika. "Karena proses perbaikan tidak membutuhkan waktu lama, mengingat ini masalah kabel saja,” katanya.
Ia mengatakan, tidak hanya PJU, tapi kondisi jalan juga akan dilakukan perbaikan oleh pihak balai jalan. Hanya saja perbaikan jalan Bypas yang kondisinya saat ini masih rusak, hanya sebatas penimbunan saja agar bisa dilalui oleh pengendara. "Karena untuk perbaikan total, rencana akan dilakukan pada 2024," katanya.
Sementara itu, Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat mengatakan, dari hasil koordinasi yang sudah dilakukan, dipastikan PJU Bypass Mandalika ini akan dilakukan perbaikan. Hanya saja perbaikan PJU ini akan dilakukan saat mendekati ajang MotoGP. "Hal ini untuk meminimalisir kasus pencurian kabel PJU terulang kembali," katanya.
Baca juga: IMI NTB undang IMI se-Indonesia saksikan ajang MotoGP Mandalika
Baca juga: Sirkuit Mandalika ditutup untuk umum menjelang MotoGP 2023
Pada saat paparan Dishub Provinsi NTB dan komandan lapangan MotoGP dari Dinas Pariwisata NTB sudah menjelaskan bahwa lima hari sebelum pelaksanaan MotoGP untuk PJU ini sudah dilakukan normalisasi. "Elementnya atau bahan- bahan sudah ada, tapi belum di pasang karena untuk meminimalisir kasus pencurian," katanya.