Mataram (ANTARA) - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-118 tahun anggaran 2023 di wilayah Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai dikerjakan.
"Sinergi lintas sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat semakin kuat. TMMD menunjukkan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat," kata Bupati Kabupaten Bima Indah Dhamayanti Putri saat membuka apel gelar pasukan TMMD di Lapangan Desa Riamau, Kecamatan Wawo, Rabu.
Bupati atas nama masyarakat menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak, sehingga TMMD Ke-118 tahun 2023 ini berjalan dengan baik. Seluruh elemen masyarakat diminta untuk ikut mendukung kegiatan bersama TNI-POLRI dan memastikan mengikuti rangkaian kegiatan yang telah direncanakan.
"Karena ini penting bagi kemajuan Dou Labo Dana Mbojo," katanya.
Bupati juga meminta kepada masyarakat setempat agar senantiasa menjaga alam, menghindari pemanfaatan hutan dil luar fungsi yang telah ditetapkan untuk menjaga kelestarian dan keberlanjutan alam bagi anak cucu.
"Mari kita jaga bersama lingkungan kita untuk kemajuan bersama," katanya.
Sementara itu, Komandan Satgas TMMD Ke-118 yang juga Kasdim 1608/Bima Mayor. Czi Edi Gustaman melaporkan sasaran kegiatan mencakup aspek fisik dan non fisik.
Kegiatan fisik mencakup pembuatan saluran drainase sepanjang 300 meter, jalan beton sepanjang 120 meter dengan lebar 3 meter, pembangunan posyandu, melanjutkan pembangunan Masjid Darul Nadwa Riamau, tempat wudhu dan bak penampungan air bersih.
"Sementara pada sasaran non fisik mencakup, penyuluhan hukum, bahaya narkoba, penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, pelayanan posyandu, KB, kesehatan reproduksi, penyuluhan penghijauan hutan dan lahan," katanya.
"Sinergi lintas sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat semakin kuat. TMMD menunjukkan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat," kata Bupati Kabupaten Bima Indah Dhamayanti Putri saat membuka apel gelar pasukan TMMD di Lapangan Desa Riamau, Kecamatan Wawo, Rabu.
Bupati atas nama masyarakat menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak, sehingga TMMD Ke-118 tahun 2023 ini berjalan dengan baik. Seluruh elemen masyarakat diminta untuk ikut mendukung kegiatan bersama TNI-POLRI dan memastikan mengikuti rangkaian kegiatan yang telah direncanakan.
"Karena ini penting bagi kemajuan Dou Labo Dana Mbojo," katanya.
Bupati juga meminta kepada masyarakat setempat agar senantiasa menjaga alam, menghindari pemanfaatan hutan dil luar fungsi yang telah ditetapkan untuk menjaga kelestarian dan keberlanjutan alam bagi anak cucu.
"Mari kita jaga bersama lingkungan kita untuk kemajuan bersama," katanya.
Sementara itu, Komandan Satgas TMMD Ke-118 yang juga Kasdim 1608/Bima Mayor. Czi Edi Gustaman melaporkan sasaran kegiatan mencakup aspek fisik dan non fisik.
Kegiatan fisik mencakup pembuatan saluran drainase sepanjang 300 meter, jalan beton sepanjang 120 meter dengan lebar 3 meter, pembangunan posyandu, melanjutkan pembangunan Masjid Darul Nadwa Riamau, tempat wudhu dan bak penampungan air bersih.
"Sementara pada sasaran non fisik mencakup, penyuluhan hukum, bahaya narkoba, penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, pelayanan posyandu, KB, kesehatan reproduksi, penyuluhan penghijauan hutan dan lahan," katanya.