Mataram (Antara NTB) - Ketua TP PKK Provinsi Nusa Tenggara Barat Hj Erica Zainul Majdi mengajak para ibu untuk mendidik anak-anak kembali kepada nilai-nilai Islam, nilai-nilai kepercayaan masing-masing individu dan nilai-nilai lokal.

"Saya pribadi punya banyak catatan tentang pendidikan moderen yang banyak berkembang di masyarakat, antara lain memberi kebebasan anak berbicara menurut saya sudah kebablasan," kata Erica Zainul Majdi di Mataram, Kamis.

Ia menilai, mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baru yang dulu belum pernah ada, jangan dikira tidak menjadi pengaruh lunturnya nilai kebangsaan dan kecintaan terhadap tanah air.

"Cara menghancurkan suatu negara bukan hanya dengan tindakan terorisme secara nyata saja. Bentuk lain dari upaya menghancurkan persatuan dan kesatuan yaitu dengan merusak generasi penerus melalui narkoba dan pornografi," ucapnya.

Sebab, kata dia, narkoba dan pornografi adalah salah satu cara merusak otak anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Anak-anak dengan karakter dan kualitas yang tidak baik itu tidak cukup membangun bangsa.

Hal itu akan merugikan diri sendiri dan mengembalikan kita sebagai Negara terjajah, minimal terjajah secara ekonomi.

Untuk itu, istri Gubernur NTB ini, mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan sumber daya manusia yaitu dengan terlebih dahulu membangun jiwa, membangun ketaqwaan dan keimanan kepada Allah SWT serta membentuk karakter manusianya.

"Para ibu berhati-hati dan tidak terpengaruh pada budaya barat yang saat ini mulai masuk dan berkembang di Indonesia khususnya NTB," ujarnya. (*)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024