Jakarta (ANTARA) - Kementerian Keuangan memberikan beasiswa pendidikan Ministerial Scholarship (MINTS) kepada para pengelola keuangan negara dalam lingkup Kemenkeu RI.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyatakan dengan beasiswa tersebut, pegawai yang memiliki talenta terbaik dapat memperoleh kesempatan untuk menempuh pendidikan di luar negeri. Program itu dilakukan sebagai salah satu upaya mewujudkan visi Indonesia Maju 2045.

“Para penerima beasiswa nantinya harus mampu memberikan kontribusi yang maksimal bagi pembangunan Indonesia,” katanya di Jakarta, Rabu.

Sebagai pengelola keuangan negara, lanjut Wamenkeu, para awardee MINTS harus benar-benar memikirkan cara mengembangkan Kemenkeu. Dengan begitu, mereka dapat berkontribusi dalam mewujudkan cita-cita Negara dan mendukung visi Indonesia Maju 2045.

“Itu penting karena uang yang digunakan untuk membiayai sekolah mereka adalah uang rakyat,” ujar Suahasil.

Dia juga menyampaikan bahwa ketika melanjutkan studi di kampus terbaik di luar negeri para awardee harus menjadikan itu sebagai suatu kesempatan untuk mengembangkan diri. Tidak hanya untuk meraih gelar, tapi juga membangun jejaring, sikap, dan pengalaman.

“Saya harap mereka bisa menggali ilmu di kampus-kampus terbaik dunia. Lalu, manfaatkan dan amalkan ilmu tersebut untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik dan lebih maju di masa depan,” tutur dia.

Kementerian Keuangan RI menyusun kebijakan fiskal yang diarahkan untuk melanjutkan arah perbaikan jangka pendek dan isu struktural demi mencapai visi Indonesia Maju 2045.

Salah satu yang menjadi perhatian adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), termasuk melalui peningkatan mutu pendidikan. Untuk itu, APBN tahun anggaran 2024 mengalokasikan dana pendidikan sebesar Rp660,8 triliun.

Baca juga: PT STM serahkan beasiswa kepada 40 mahasiswa berprestasi Kabupaten Dompu
Baca juga: Beasiswa Kaltim tingkatkan SDM lokal sambut IKN

Selain beasiswa Ministerial Scholarship, Kementerian Keuangan juga memiliki program beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum untuk melanjutkan jenjang pendidikan di luar negeri.
 

 


Pewarta : Imamatul Silfia
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024