Manado (ANTARA) - Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap salah seorang pendaki Gunung Tampusu di Tomohon, Sulawesi Utara, yang mengalami cedera kaki, Minggu (26/11).
"Mengapresiasi tim SAR gabungan yang berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan selamat," kata Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manado Jandri.
Basarnas Manado menerima laporan terjadi peristiwa membahayakan jiwa manusia di Gunung Tampusu. Kejadian itu, pendaki Julia mengalami cedera kaki sebelah kiri sehingga perlu penanganan khusus.
Pendaki Julia bersama suami yang mendaki pada Sabtu (25/11) malam dan rencana korban akan turun pada Minggu (26/11) siang. Setelah mendapatkan laporan itu, Basarnas Manado memberangkatkan satu tim rescue untuk mengevakuasi korban.
Dalam proses evakuasi ,tim SAR gabungan dari Basarnas, RAPI, BPBD, AERi dan potensi SAR butuh tenaga ekstra. Kegiatan dilaksanakan selama dua jam karena jalur pendakian licin akibat habis hujan mengguyur Kota Tomohon,
"Korban berhasil dievakuasi dengan selamat dan kembali ke rumah," katanya.
Baca juga: Terjepit di Gua Susu Gunung Rinjani, seorang pendaki tewas
Baca juga: TNGR meminta pendaki gunakan jalur resmi di Gunung Rinjani
Ia mengimbau pendaki menyiapkan fisik bila ingin melakukan pendakian gunung sehingga tidak mengalami cedera atau merepotkan teman-temannya.
"Sudah banyak terjadi pendaki pemula yang selalu mengabaikan keselamatan diri sendiri. kami harap semua bisa mencermati demi keselamatan diri sendiri dan orang lain," katanya.
"Mengapresiasi tim SAR gabungan yang berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan selamat," kata Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manado Jandri.
Basarnas Manado menerima laporan terjadi peristiwa membahayakan jiwa manusia di Gunung Tampusu. Kejadian itu, pendaki Julia mengalami cedera kaki sebelah kiri sehingga perlu penanganan khusus.
Pendaki Julia bersama suami yang mendaki pada Sabtu (25/11) malam dan rencana korban akan turun pada Minggu (26/11) siang. Setelah mendapatkan laporan itu, Basarnas Manado memberangkatkan satu tim rescue untuk mengevakuasi korban.
Dalam proses evakuasi ,tim SAR gabungan dari Basarnas, RAPI, BPBD, AERi dan potensi SAR butuh tenaga ekstra. Kegiatan dilaksanakan selama dua jam karena jalur pendakian licin akibat habis hujan mengguyur Kota Tomohon,
"Korban berhasil dievakuasi dengan selamat dan kembali ke rumah," katanya.
Baca juga: Terjepit di Gua Susu Gunung Rinjani, seorang pendaki tewas
Baca juga: TNGR meminta pendaki gunakan jalur resmi di Gunung Rinjani
Ia mengimbau pendaki menyiapkan fisik bila ingin melakukan pendakian gunung sehingga tidak mengalami cedera atau merepotkan teman-temannya.
"Sudah banyak terjadi pendaki pemula yang selalu mengabaikan keselamatan diri sendiri. kami harap semua bisa mencermati demi keselamatan diri sendiri dan orang lain," katanya.