Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Mikro Menengah dan Perindustrian terus berupaya meningkatkan kapasitas manajemen keuangan modern ke para pengurus koperasi di daerah setempat.
"Diantaranya kami lakukan dengan bimbingan teknis peningkatan kapasitas manajemen keuangan modern. Tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta pengelolaan kapasitas manajemen keuangan modern pelaku koperasi," kata Hera di Palangka Raya, Selasa.
Dia mengatakan, upaya yang harus dikembangkan dalam peningkatan kapasitas manajemen keuangan modern pelaku koperasi di era digitalisasi seperti mengukur kinerja non-finansial koperasi dan restrukturisasi koperasi.
"Laporan keuangan yang dibuat harus mudah dan sistematis, akuntabel serta akurat. Hal ini bertujuan memperbaiki dan memaksimalkan kinerja suatu koperasi," kata wanita berhijab itu dihadapan puluhan peserta.
Dia mengatakan, keberadaan koperasi harus dapat terus bertransformasi untuk lebih adaptif dan tangguh, serta siap dalam menghadapi segala tantangan ke depan. Untuk itu, menurut dia, sangat penting untuk terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengurus koperasi yang kreatif dan inovatif itu, adalah merupakan salah satu indikator dari keberhasilan program transformasi koperasi.
“Kami akan terus mendorong peningkatan kualitas SDM koperasi dengan berbagai pelatihan, sehingga koperasi dapat memiliki peran adaptif dan tangguh dalam menjawab tantangan global, serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Pernyataan itu diungkapkan wanita berhijab itu saat menyerahkan hadiah koperasi predikat sehat se-Kota Palangka Raya yang dilaksanakan di lingkungan Kantor Wali Kota Palangka Raya. Hera pun berpesan kepada koperasi berprestasi yang telah menerima hadiah tersebut agar lebih giat dan termotivasi atas prestasi yang diperoleh.
“Diharapkan koperasi yang berprestasi dapat menjadi motivator kepada koperasi yang belum mendapatkan prestasi. Sehingga koperasi di Kota Palangka Raya ke depan bisa lebih adaptif dan tangguh,” katanya.
Hera menerangkan, sebenarnya jumlah koperasi yang dinilai untuk mendapatkan hadiah laptop dari DPKUKMP Kota Palangka Raya tersebut ada 11 koperasi. Diantara 11 koperasi enam kategori sehat, dua cukup sehat dan tiga dalam pengawasan tersebut kembali dilakukan penilaian untuk menerima hadiah tersebut.
Baca juga: Fasilitasi akses penyelesaian konflik koperasi di Kalteng
Baca juga: Pemkab Bima menyalurkan dana hibah koperasi Rp590 juta
"Setelah dilakukan penilaian dengan sistem rangking ada empat koperasi yang menang yakni pertama Koperasi Perikanan, Koperasi Sejahtera, Koperasi Harapan Jaya dan Koperasi Bhakti Pengayoman," kata Hera.
"Diantaranya kami lakukan dengan bimbingan teknis peningkatan kapasitas manajemen keuangan modern. Tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta pengelolaan kapasitas manajemen keuangan modern pelaku koperasi," kata Hera di Palangka Raya, Selasa.
Dia mengatakan, upaya yang harus dikembangkan dalam peningkatan kapasitas manajemen keuangan modern pelaku koperasi di era digitalisasi seperti mengukur kinerja non-finansial koperasi dan restrukturisasi koperasi.
"Laporan keuangan yang dibuat harus mudah dan sistematis, akuntabel serta akurat. Hal ini bertujuan memperbaiki dan memaksimalkan kinerja suatu koperasi," kata wanita berhijab itu dihadapan puluhan peserta.
Dia mengatakan, keberadaan koperasi harus dapat terus bertransformasi untuk lebih adaptif dan tangguh, serta siap dalam menghadapi segala tantangan ke depan. Untuk itu, menurut dia, sangat penting untuk terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengurus koperasi yang kreatif dan inovatif itu, adalah merupakan salah satu indikator dari keberhasilan program transformasi koperasi.
“Kami akan terus mendorong peningkatan kualitas SDM koperasi dengan berbagai pelatihan, sehingga koperasi dapat memiliki peran adaptif dan tangguh dalam menjawab tantangan global, serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Pernyataan itu diungkapkan wanita berhijab itu saat menyerahkan hadiah koperasi predikat sehat se-Kota Palangka Raya yang dilaksanakan di lingkungan Kantor Wali Kota Palangka Raya. Hera pun berpesan kepada koperasi berprestasi yang telah menerima hadiah tersebut agar lebih giat dan termotivasi atas prestasi yang diperoleh.
“Diharapkan koperasi yang berprestasi dapat menjadi motivator kepada koperasi yang belum mendapatkan prestasi. Sehingga koperasi di Kota Palangka Raya ke depan bisa lebih adaptif dan tangguh,” katanya.
Hera menerangkan, sebenarnya jumlah koperasi yang dinilai untuk mendapatkan hadiah laptop dari DPKUKMP Kota Palangka Raya tersebut ada 11 koperasi. Diantara 11 koperasi enam kategori sehat, dua cukup sehat dan tiga dalam pengawasan tersebut kembali dilakukan penilaian untuk menerima hadiah tersebut.
Baca juga: Fasilitasi akses penyelesaian konflik koperasi di Kalteng
Baca juga: Pemkab Bima menyalurkan dana hibah koperasi Rp590 juta
"Setelah dilakukan penilaian dengan sistem rangking ada empat koperasi yang menang yakni pertama Koperasi Perikanan, Koperasi Sejahtera, Koperasi Harapan Jaya dan Koperasi Bhakti Pengayoman," kata Hera.