Medan (ANTARA) - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Medan, Sumatera Utara, menyatakan KM Dorolonda dua kali berlayar dari Pelabuhan Belawan pada masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Ini berbeda dengan periode Lebaran lalu di mana KM Dorolonda hanya sekali berangkat dari Belawan," ujar Kepala Cabang PT Pelni (Persero) Medan Biwa Abi Laksana di Medan, Rabu.
Dia melanjutkan, KM Dorolonda sengaja disinggahkan ke Belawan selama masa angkutan Natal-Tahun Baru Pelni yakni 11 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024 untuk membantu operasional KM Kelud.Sepanjang periode puncak libur akhir tahun itu, KM Dorolonda berangkat dari Pelabuhan Belawan pada 19 Desember 2023 dan 7 Januari 2024. Sementara itu ketika periode Lebaran 2023, tepatnya 7 April-8 Mei 2023, KM Dorolonda yang juga ditugaskan menyokong KM Kelud cuma memiliki satu embarkasi dari Belawan yaitu pada 19 April.
"Untuk rutenya, dari Pelabuhan Belawan, KM Dorolonda mengarah ke Batam lalu Kijang, Tanjung Priok dan terus sampai ke Maluku Utara," kata Biwa.
Soal kapasitas, sesuai Surat Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan bernomor AL.015/1/2/DK/2023, pemerintah memberikan dispensasi agar KM Dorolonda meningkatkan kapasitas maksimal penumpangnya dari 2.155 orang menjadi 3.141 orang sepanjang masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Regulasi itu juga berlaku untuk KM Kelud yang kapasitas maksimal penumpangnya bertambah dari 2.607 orang menjadi 3.741 orang. KM Dorolonda merupakan kapal buatan Jerman tahun 2000-an dengan ukuran volume 14.685 gross tonnage (GT) dengan panjang total 146,5 meter.
Baca juga: Kapal Pelni meningkatkan layanan kegiatan keagamaan Perbatasan Sulut
Baca juga: Pelni Medan antisipasi ribu penumpang saat Natal-Tahun Baru
Pada waktu normal, KM Dorolonda tidak menyinggahi Pelabuhan Belawan, Medan. Kapal tersebut melayani rute Indonesia timur dengan titik awal keberangkatan dari Tanjung Priok, Jakarta, kemudian menuju Surabaya, Makassar, Bau-Bau, Namlea, Ambon, Ternate, dan Bitung, pulang-pergi.