Jakarta (ANTARA) - Ada kabar terbaru dari musisi mantan penggebuk drum band NAIF Franki Indrasmoro atau akrab disapa Pepeng yang kembali masuk studio rekaman untuk menyelesaikan sebuah proyek musik, tidak hanya bermain drum, namun juga menjadi vokalis utama.
Dalam proyek musik teranyar kali ini, Pepeng membocorkan beberapa detail mengenai karya solo dan orang-orang yang terlibat di belakang layar. Untuk single perdana, Pepeng dibantu oleh duo produser Rene Karamoy dan Stella Gareth yang selama ini dikenal sebagai duo unit Scaller.
"Here’s the thing… Seumur-umur gue belum pernah memposisikan diri gue dengan serius menjadi vokal utama dalam lagu yang gue tulis. Kali ini di upcoming single solo project gue, duo produser gue, @reneykaramoy & @stellagareth, mengarahkan gue untuk menjadi vokalis utama," tulis Pepeng melalui laman Instagram resminya @franki.indrasmoro.
Ketika dihubungi ANTARA pada Sabtu malam, Pepeng mengatakan bahwa proyek musik yang nantinya akan menjadi sebuah EP ini mengangkat tema lagu-lagu yang memiliki keintiman bersifat personal dalam dirinya.
“Ada beberapa nomor yang merupakan karya unreleased-lama yang dulunya gue rencanakan akan dinyanyikan NAIF. Pernah direkam NAIF, tapi ada yang belum sempat dirilis. Ada pula yang pernah dirilis di masa lalu, tapi didistribusikan secara indie banget -- jadi belum tersebar luas dan pastinya nggak ada di platform digital," ujar dia pula.
Unggahan Instagram mantan penggebuk drum band NAIF yaitu Franki Indrasmoro atau akrab disapa Pepeng yang kembali masuk studio rekaman untuk menyelesaikan sebuah proyek musik. ANTARA/Instagram/@franki.indrasmoro
Sosok penggemar komik ini juga menulis bahwa dia mendapatkan dukungan penuh dari Irvnat Natadiningrat sebagai pengarah vokal, Adhitomo Kusumo Dodit pada sektor bass, dan Eggy Bayu Pratama pada trumpet.
Di dalam unggahan yang lain, Pepeng juga menampilkan foto tengah bermain drum saat sesi rekaman. Dia juga membagikan sebuah pratinjau pertama lagu hasil adalah hasil mixing debut solo proyek yang dianggap masih perlu ada sedikit perbaikan.
"Masih nyari-nyari tanggal kapan yang tepat untuk merilisnya. Mengingat bulan Februari adalah bulan yang katanya Pesta Demokrasi. Yes, gue bermain drum dan nyanyi juga di lagu ini," ujar Pepeng pula.
Lantas, apa nama panggung yang akan digunakan mantan penggebuk drum NAIF tersebut?
"Jadi, benar, gue saat ini sedang mempersiapkan proyek solo gue. Bukan lagi memakai nama FNF Project atau Frank N’ Friends/@fnfprojectdotcom. Kali ini gue akan memakai nama asli gue, Franki Indrasmoro. Bagaimana dengan nama Pepeng? Ya, tentu aja Pepeng tetap menjadi casual name gue. Nama panggilan sehari-hari," tulis dia. Melalui unggahan itu, Pepeng mengakui bahwa dirinya belum tahu mengenai konsep atau format panggung dari Franki Indrasmoro Project. Dalam proyek solo ini, Pepeng mengungkapkan alasan bahwa ia sekadar ingin kembali membuat musik dengan merekam lagu-lagu miliknya setelah tiga tahun absen dari dunia musik.
"Kalo memang nanti ada demand manggung, itu bonus," tulis dia lagi.
Sebelumnya, Pepeng pernah merilis beberapa single di bawah bendera FNF Project atau Frank N’ Friends (FNF), di antaranya "Satu Hal" (feat. Muhammad Arief dari Rumahsakit), "Amir Si Mulut Besar" (feat. Ipang Lazuardi), "Stupid Jazz Players", "Virusku" (feat. Tengku Abdul dari Abdul & The Coffee Theory), dan "Jangan Ganggu" (feat. Rona Ang & Vania Aurellia).
Baca juga: Mr. Jarwo bersama album "Anti Rebahan" yang "Naif"
Baca juga: Diskoria, Ardhito dan Isyana Sarasvati mempersembahkan "Yth: NAIF"
Dalam proyek musik teranyar kali ini, Pepeng membocorkan beberapa detail mengenai karya solo dan orang-orang yang terlibat di belakang layar. Untuk single perdana, Pepeng dibantu oleh duo produser Rene Karamoy dan Stella Gareth yang selama ini dikenal sebagai duo unit Scaller.
"Here’s the thing… Seumur-umur gue belum pernah memposisikan diri gue dengan serius menjadi vokal utama dalam lagu yang gue tulis. Kali ini di upcoming single solo project gue, duo produser gue, @reneykaramoy & @stellagareth, mengarahkan gue untuk menjadi vokalis utama," tulis Pepeng melalui laman Instagram resminya @franki.indrasmoro.
Ketika dihubungi ANTARA pada Sabtu malam, Pepeng mengatakan bahwa proyek musik yang nantinya akan menjadi sebuah EP ini mengangkat tema lagu-lagu yang memiliki keintiman bersifat personal dalam dirinya.
“Ada beberapa nomor yang merupakan karya unreleased-lama yang dulunya gue rencanakan akan dinyanyikan NAIF. Pernah direkam NAIF, tapi ada yang belum sempat dirilis. Ada pula yang pernah dirilis di masa lalu, tapi didistribusikan secara indie banget -- jadi belum tersebar luas dan pastinya nggak ada di platform digital," ujar dia pula.
Di dalam unggahan yang lain, Pepeng juga menampilkan foto tengah bermain drum saat sesi rekaman. Dia juga membagikan sebuah pratinjau pertama lagu hasil adalah hasil mixing debut solo proyek yang dianggap masih perlu ada sedikit perbaikan.
"Masih nyari-nyari tanggal kapan yang tepat untuk merilisnya. Mengingat bulan Februari adalah bulan yang katanya Pesta Demokrasi. Yes, gue bermain drum dan nyanyi juga di lagu ini," ujar Pepeng pula.
Lantas, apa nama panggung yang akan digunakan mantan penggebuk drum NAIF tersebut?
"Jadi, benar, gue saat ini sedang mempersiapkan proyek solo gue. Bukan lagi memakai nama FNF Project atau Frank N’ Friends/@fnfprojectdotcom. Kali ini gue akan memakai nama asli gue, Franki Indrasmoro. Bagaimana dengan nama Pepeng? Ya, tentu aja Pepeng tetap menjadi casual name gue. Nama panggilan sehari-hari," tulis dia. Melalui unggahan itu, Pepeng mengakui bahwa dirinya belum tahu mengenai konsep atau format panggung dari Franki Indrasmoro Project. Dalam proyek solo ini, Pepeng mengungkapkan alasan bahwa ia sekadar ingin kembali membuat musik dengan merekam lagu-lagu miliknya setelah tiga tahun absen dari dunia musik.
"Kalo memang nanti ada demand manggung, itu bonus," tulis dia lagi.
Sebelumnya, Pepeng pernah merilis beberapa single di bawah bendera FNF Project atau Frank N’ Friends (FNF), di antaranya "Satu Hal" (feat. Muhammad Arief dari Rumahsakit), "Amir Si Mulut Besar" (feat. Ipang Lazuardi), "Stupid Jazz Players", "Virusku" (feat. Tengku Abdul dari Abdul & The Coffee Theory), dan "Jangan Ganggu" (feat. Rona Ang & Vania Aurellia).
Baca juga: Mr. Jarwo bersama album "Anti Rebahan" yang "Naif"
Baca juga: Diskoria, Ardhito dan Isyana Sarasvati mempersembahkan "Yth: NAIF"