Mataram (Antara NTB) - Sejumlah asosiasi wisata dan pelaku pariwisata di Nusa Tenggara Barat melakukan penggalangan dana dan bantuan untuk korban banjir bandang di Kota Bima dan Kabupaten Bima.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB Lalu Moh Faozal di Mataram, Jumat, mengatakan aksi para pelaku dan asosiasi wisata itu sebagai bentuk kepedulian terhadap para korban yang terkena banjir bandang di Kota Bima.
"Jadi ini bentuk kepedulian dari rekan-rekan asosiasi wisata dan pelaku wisata yang ada di NTB untuk membantu korban banjir di Kota Bima," katanya.
Faozal menjelaskan, beberapa asosiasi wisata dan pelaku pariwisata yang ikut terlibat membantu, di antaranya PHRI, AHM, LHA, ASITA, dan HPI NTB.
Beberapa bantuan yang akan disalurkan untuk korban banjir Bima itu, antara lain 200 dus mi instan, gula pasir, 200 selimut, 150 handuk, yang beratnya enam kuintal.
"Hari ini seluruh bantuan kita kirimkan melalui Mataram, sehingga besok, Sabtu (23/12) sudah bisa di distribusikan kepada para korban banjir di Kota Bima," jelasnya.
Faozal berharap dengan bantuan yang telah dikumpulkan para pelaku pariwisata dan asosiasi wisata di NTB itu, dapat meringankan para korban banjir bandang yang menerjang Kota Bima, Rabu (21/12).
"Semoga dengan bantuan itu, masyarakat Kota Bima bisa terbantu," katanya. (*)
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB Lalu Moh Faozal di Mataram, Jumat, mengatakan aksi para pelaku dan asosiasi wisata itu sebagai bentuk kepedulian terhadap para korban yang terkena banjir bandang di Kota Bima.
"Jadi ini bentuk kepedulian dari rekan-rekan asosiasi wisata dan pelaku wisata yang ada di NTB untuk membantu korban banjir di Kota Bima," katanya.
Faozal menjelaskan, beberapa asosiasi wisata dan pelaku pariwisata yang ikut terlibat membantu, di antaranya PHRI, AHM, LHA, ASITA, dan HPI NTB.
Beberapa bantuan yang akan disalurkan untuk korban banjir Bima itu, antara lain 200 dus mi instan, gula pasir, 200 selimut, 150 handuk, yang beratnya enam kuintal.
"Hari ini seluruh bantuan kita kirimkan melalui Mataram, sehingga besok, Sabtu (23/12) sudah bisa di distribusikan kepada para korban banjir di Kota Bima," jelasnya.
Faozal berharap dengan bantuan yang telah dikumpulkan para pelaku pariwisata dan asosiasi wisata di NTB itu, dapat meringankan para korban banjir bandang yang menerjang Kota Bima, Rabu (21/12).
"Semoga dengan bantuan itu, masyarakat Kota Bima bisa terbantu," katanya. (*)