Palembang (ANTARA) - Penjabat Bupati Musi Banyuasin Apriyadi Mahmud mengeluarkan kebijakan meminjamkan mobil dinasnya untuk digunakan warganya untuk akad dan pesta pernikahan.
"Mobil dinas adalah milik rakyat, jadi saya ingin berbagi kebahagiaan dengan rakyat. Kalau ada warga Muba yang mau menikah, silakan pinjam mobil dinas saya tanpa bayaran/gratis," kata Pj Bupati Apriyadi di Sekayu, Ahad.
Dia menjelaskan kebijakan meminjamkan mobil dinas untuk warga menikah sebagai mobil pengantin gratis diharapkan dapat menambah kebahagiaan pasangan yang mulai menempuh hidup baru itu.
"Dengan mobil dinas itu, pasangan pengantin di Kabupaten Muba bisa menikmati fasilitas mobil mewah tanpa harus mengeluarkan biaya sebagaimana biasa digunakan pasangan pengantin di kota-kota besar," ujarnya.
Bagi warga yang akan menikah dan berminat meminjam mobil dinas Bupati, menurut Apriyadi
bisa menghubungi stafnya di kantor atau melalui sambungan telepon.
"Silakan menghubungi staf saya, untuk sopir dan BBM, kami sudah siapkan juga gratis. Nanti ada yang antar-jemput dari rumah pengantin," ucapnya.
Mobil dinas Bupati Muba dengan nomor polisi BG 1 B pertama kali dipinjam pasangan pengantin Ferica Febrilia dan Remy Setiawan yang melangsungkan pernikahan pada 28 Januari 2024.
Pasangan pengantin tersebut merupakan warga Kelurahan Balai Agung, Kecamatan Sekayu, Muba.
Mobil dinas Bupati Muba tersebut dihiasi dengan aneka jenis bunga menjemput mempelai pengantin di rumahnya dan mengantar ke gedung Dharma Wanita sebagai tempat resepsi acara.
Sepanjang perjalanan, mobil tersebut menjadi perhatian warga yang melihatnya, banyak yang mengabadikan momen tersebut dengan kamera telepon seluler (ponsel) mereka.
Remy dan Ferica mengaku sangat senang dan terharu bisa menggunakan mobil dinas Bupati Muba pada hari pernikahan mereka.
Pasangan pengantin itu mengucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Muba Apriyadi yang telah memberikan fasilitas pinjaman mobil mewah kepada mereka.
"Mobil ini sangat nyaman dan mewah. Kami merasa seperti pejabat. Ini adalah pengalaman yang tidak akan kami lupakan," ucap mempelai perempuan Ferica.*
"Mobil dinas adalah milik rakyat, jadi saya ingin berbagi kebahagiaan dengan rakyat. Kalau ada warga Muba yang mau menikah, silakan pinjam mobil dinas saya tanpa bayaran/gratis," kata Pj Bupati Apriyadi di Sekayu, Ahad.
Dia menjelaskan kebijakan meminjamkan mobil dinas untuk warga menikah sebagai mobil pengantin gratis diharapkan dapat menambah kebahagiaan pasangan yang mulai menempuh hidup baru itu.
"Dengan mobil dinas itu, pasangan pengantin di Kabupaten Muba bisa menikmati fasilitas mobil mewah tanpa harus mengeluarkan biaya sebagaimana biasa digunakan pasangan pengantin di kota-kota besar," ujarnya.
Bagi warga yang akan menikah dan berminat meminjam mobil dinas Bupati, menurut Apriyadi
bisa menghubungi stafnya di kantor atau melalui sambungan telepon.
"Silakan menghubungi staf saya, untuk sopir dan BBM, kami sudah siapkan juga gratis. Nanti ada yang antar-jemput dari rumah pengantin," ucapnya.
Mobil dinas Bupati Muba dengan nomor polisi BG 1 B pertama kali dipinjam pasangan pengantin Ferica Febrilia dan Remy Setiawan yang melangsungkan pernikahan pada 28 Januari 2024.
Pasangan pengantin tersebut merupakan warga Kelurahan Balai Agung, Kecamatan Sekayu, Muba.
Mobil dinas Bupati Muba tersebut dihiasi dengan aneka jenis bunga menjemput mempelai pengantin di rumahnya dan mengantar ke gedung Dharma Wanita sebagai tempat resepsi acara.
Sepanjang perjalanan, mobil tersebut menjadi perhatian warga yang melihatnya, banyak yang mengabadikan momen tersebut dengan kamera telepon seluler (ponsel) mereka.
Remy dan Ferica mengaku sangat senang dan terharu bisa menggunakan mobil dinas Bupati Muba pada hari pernikahan mereka.
Pasangan pengantin itu mengucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Muba Apriyadi yang telah memberikan fasilitas pinjaman mobil mewah kepada mereka.
"Mobil ini sangat nyaman dan mewah. Kami merasa seperti pejabat. Ini adalah pengalaman yang tidak akan kami lupakan," ucap mempelai perempuan Ferica.*