Palembang, Sumatera Selatan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mencanangkan ajang olahraga masyarakat Musi Run Bhayangkara menjadi kegiatan rutin yang digelar secara tahunan. "Musi Run Bhayangkara yang diprakarsai Kepolisian Daerah Sumatera Selatan untuk merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Bhayangkara ke-77 itu dinilai dapat menumbuhkan minat masyarakat berolahraga yang menyehatkan," kata Herman Deru saat menutup Musi Run Bhayangkara 2023 di Lapangan Gedung DPRD Sumatera Selatan, Palembang, Minggu.
Selain menyehatkan, menurut Herman, Musi Run ini juga membawa dampak positif menumbuhkan kunjungan pariwisata perkotaan yang dapat menyumbang pendapatan ekonomi daerah. "Karena itu dengan pencanangan ini mudah-mudahan pelaksanaan Musi Run Bhayangkara menjadi kalender tetap Sumsel," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Musi Run Bhayangkara 2023 Kombes Pol Anwar Reksowidjojo mengatakan kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 2.000 orang peserta. Ribuan peserta itu bukan hanya anggota Polri dan TNI tapi masyarakat umum yang berprofesi pelajar, mahasiswa dan karyawan swasta juga turut menyemarakkannya. "Bahkan ada yang datang dari luar provinsi untuk mengikuti ajang lari maraton dalam rangka HUT Bhayangkara ke-77 ini," ujarnya.
Menurutnya, para peserta terbagi dalam dua kategori antara lain lari dengan rute sepanjang 5 kilometer dan 10 kilometer. Setiap rute itu ditempuh dalam satu kali putaran lari mulai dari Jalan POM IX (Halaman Gedung DPRD Provinsi) - Jalan Kapten A Rivai - Jalan Angkatan 45 yang merupakan kawasan perkantoran di pusat kota Palembang.
Baca juga: Memperluas rute penerbangan wujudkan Palembang "tourism hub"
Baca juga: Hewan kurban Idul Adha 2023 di Palembang bebas PMK
Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel ini pun menyatakan sangat mengapresiasi rencana pemerintah untuk menjadikan Musi Run Bhayangkara jadi ajang tahunan karena dinilai dapat membawa dampak positif itu.