Bima (ANTARA) - Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Taman Siswa (Tamsis) Bima kembali menggelar kegiatan Ramadhan Beradab sebagai bagian dari rutinitas tahunan.
Mewakili Ketua Tamsis STKIP Bima, Dr. Muslim kepada ANTARA, mengatakan kegiatan ini, berlangsung di dua desa yakni Desa Rabakodo dan Talabiu, Kecamatan Woha. Pelaksanaanya, mulai dari tanggal 14-21 Maret dan ditutup secara resmi pada Sabtu (23/3) lalu.
"Tahun ini ada yang berbeda. Jika sebelumnya kegiatan berlangsung di lingkungan kampus, kali ini digelar langsung di tengah masyarakat yang berdekatan dengan wilayah kampus yakni Talabiu dan Rabakodo," ungkapnya, Senin.
Ia menjelaskan, bahwa perubahan lokasi ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat sekitar.
“Kegiatan ini adalah rutinitas tahunan. Bedanya, tahun ini kami ingin lebih dekat dengan masyarakat. Hanya saja, karena beberapa desa telah memiliki program serupa dan masyarakatnya sibuk, akhirnya kami hanya dapat merealisasikan di dua desa terdekat saja," ujarnya.
"Karena dua desa ini memiliki interaksi langsung dengan aktivitas kampus kami," sambungnya.
Baca juga: STKIP Harapan gelar safari Ramadhan keliling Masjid di Bima
Lebih lanjut Muslim menuturkan, Ramadhan Beradab 2025 mencakup berbagai kegiatan, mulai dari lomba-lomba islami hingga berbagi takjil dan paket bahan pokok untuk mahasiswa yang kurang beruntung secara ekonomi.
“Kegiatan ini salah satu bentuk nyata perwujudan tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat," paparnya.
Sementara itu, Sholihin selaku Ketua Panitia, mengungkapkan acara ini, mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat.
"Para orang tua dengan antusias mengantarkan anak-anak mereka untuk berpartisipasi. Bahkan, beberapa peserta berasal dari satu keluarga yang terdiri dari kakak-beradik," katanya.
Ia membeberkan, jumlah peserta keseluruhan dari selama kegiatan berlangsung yakni 100 orang. Mereka terdiri dari, pelajar usia SD dan SMP.
"Namun, hanya 49 orang secara keseluruhan yang mendaftar sebagai peserta lomba yang kami gelar yakni story telling kisah Islami, hafalan 10 ayat pertama Surah Al-Kahfi, 10 ayat Surah Al-Mulk dan hafalan 3 ayat terakhir Surah Al-Baqarah," terangnya.
Baca juga: Mahasiswa STKIP Harapan Bima serahkan Medali dan Piagam Usai Juara di Kejurnas Pencak Silat
Sholihin mengungkapkan, dari hasil kegiatan tersebut didapat banyak anak-anak yang tidak menghafal ayat-ayat yang dilombakan tersebut.
"Ini akan menjadi catatan penting untuk menjadi bahan evaluasi, agar tahun depan kita bisa membuat kegiatan yang lebih besar dan menarik," tandasnya.
Ia berharap, melalui kegiatan ini pihaknya berharap dapat membantu dosen melaksanakan pengabdian masyarakat, menyalurkan kreativitasnya dalam transfer ilmu keagamaan.
"Harapan lainnya, adalah membentuk generasi muda yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, menyebarkan syiar Islam di tengah masyarakat. Mengakomodir prestasi pelajar Muslim dalam bidang ilmu agama, dan mengaplikasikan motto kampus Terus Berbagi, Tulus Mengabdi, Raih Ridho Ilahi,” bebernya.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi langkah awal untuk mewujudkan rencana tindak lanjut berupa program-program keagamaan lainnya di masa depan.
Dengan adanya kegiatan Ramadan Beradab Bersama Tamsis 2025, STKIP Taman Siswa Bima mengajak seluruh masyarakat menyambut bulan Ramadan dengan semangat berbagi dan beribadah.
“Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mendekatkan diri kepada Allah SWT. Serta meraih keberkahan bulan Ramadan,” tutupnya.