Semarang (ANTARA) - Banjir yang menggenangi jalur antara Stasiun Gubug hingga Karangjati di Kabupaten Gobogan, Jawa Tengah, mengganggu perjalanan sejumlah kereta api lintas Semarang-Surabaya, Selasa.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan titik yang tergenang banjir berada si KM 32+5/7 antara Gubug-Karangjati.
"Untuk sementara lokasi tidak bisa dilewati kereta," kata Franoto.
Beberapa KA yang terganggu perjalanannya antara lain KA Blambangan Ekspress, KA Blora Jaya, serta beberapa kereta barang.
Baca juga: Rumah hancur, tanggul Sungai Jragung Grobogan jebol
"PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan KA dari dan yang akan menuju wilayah Daop 4 akibat peristiwa ini," katanya.
Ia menyebut pemulihan layanan terhadap para pelanggan yang keretanya terdampak banjir sudah diberikan.
Selain itu, kata dia, PT KAI juga berupaya untuk melakukan perbaikan terhadap rel yang terendam banjir sehingga perjalanan dapat segera kembali normal.
Sebelumnya, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengguyur wilayah Jawa Tengah pada beberapa waktu terakhir hingga mengakibatkan banjir di beberapa daerah.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan titik yang tergenang banjir berada si KM 32+5/7 antara Gubug-Karangjati.
"Untuk sementara lokasi tidak bisa dilewati kereta," kata Franoto.
Beberapa KA yang terganggu perjalanannya antara lain KA Blambangan Ekspress, KA Blora Jaya, serta beberapa kereta barang.
Baca juga: Rumah hancur, tanggul Sungai Jragung Grobogan jebol
"PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan KA dari dan yang akan menuju wilayah Daop 4 akibat peristiwa ini," katanya.
Ia menyebut pemulihan layanan terhadap para pelanggan yang keretanya terdampak banjir sudah diberikan.
Selain itu, kata dia, PT KAI juga berupaya untuk melakukan perbaikan terhadap rel yang terendam banjir sehingga perjalanan dapat segera kembali normal.
Sebelumnya, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengguyur wilayah Jawa Tengah pada beberapa waktu terakhir hingga mengakibatkan banjir di beberapa daerah.