Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan proses naturalisasi dua pesepak bola, Thom Jan Haye dan Ragnar Oeratmangoen, masih menunggu tanda tangan dokumen persetujuan naturalisasi dari Ketua DPR RI.
"Setelah itu langsung diproses ke Keppres (Keputusan Presiden) dan pelantikan," kata Dito kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Dua mengatakan hal itu berkaitan dengan perkembangan proses naturalisasi Thom dan Ragnar untuk memperkuat Timnas Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tom Haye (28) yang bermain sebagai gelandang untuk SC Heerenveen di liga utama Belanda, memiliki darah Indonesia (kakeknya berasal dari Sulawesi dan neneknya berasal dari Solo).
Sedangkan, Ragnar (26) yang berposisi sebagai penyerang atau winger Fortuna Sittard di liga Belanda dengan status pinjaman dari Groningen, memiliki darah Indonesia dari kakeknya yang asal Maluku.
Dito mengatakan, kedua pemain itu saat ini belum bisa diambil sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) karena dokumen persetujuan naturalisasi masih menunggu tanda tangan Ketua DPR Puan Maharani.
Dito dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir terus berkoordinasi dengan DPR RI agar dokumen itu secepatnya ditandatangani.
"Semoga hari ini ibu Puan bisa tanda tangan," kata Dito.
Setelah dokumen tersebut ditandatangani, Presiden Joko Widodo selanjutnya menerbitkan keputusan presiden sehingga kedua pemain dapat mengangkat sumpah menjadi WNI dan selanjutnya didaftarkan ke FIFA agar bisa menjalani debut bersama Timnas Indonesia. Dito mengatakan, waktu pendaftaran pemain ke FIFA juga dibatasi sehingga Kemenpora dan PSSI mengupayakan proses naturalisasi mereka segera tuntas.
Baca juga: Nathan Tjoe-A-On resmi jadi WNI, siap perkuat timnas Indonesia
Baca juga: STY panggil Nathan, Idzes, Thom, dan Ragnar lawan Vietnam
"FIFA itu kan ada batas waktu ya, Kalau enggak salah tanggal 18, tadi pak Erick bilang, kalau enggak salah ya, jadi lagi dikejar (proses naturalisasi) hari ini," pungkasnya.
Tom Haye dan Ragnar Oeratmangoen adalah dua dari 28 pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua melawan Vietnam di Stadion GBK di Jakarta pada 21 Maret dan Stadion My Dinh di Hanoi pada 26 Maret.
"Setelah itu langsung diproses ke Keppres (Keputusan Presiden) dan pelantikan," kata Dito kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Dua mengatakan hal itu berkaitan dengan perkembangan proses naturalisasi Thom dan Ragnar untuk memperkuat Timnas Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tom Haye (28) yang bermain sebagai gelandang untuk SC Heerenveen di liga utama Belanda, memiliki darah Indonesia (kakeknya berasal dari Sulawesi dan neneknya berasal dari Solo).
Sedangkan, Ragnar (26) yang berposisi sebagai penyerang atau winger Fortuna Sittard di liga Belanda dengan status pinjaman dari Groningen, memiliki darah Indonesia dari kakeknya yang asal Maluku.
Dito mengatakan, kedua pemain itu saat ini belum bisa diambil sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) karena dokumen persetujuan naturalisasi masih menunggu tanda tangan Ketua DPR Puan Maharani.
Dito dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir terus berkoordinasi dengan DPR RI agar dokumen itu secepatnya ditandatangani.
"Semoga hari ini ibu Puan bisa tanda tangan," kata Dito.
Setelah dokumen tersebut ditandatangani, Presiden Joko Widodo selanjutnya menerbitkan keputusan presiden sehingga kedua pemain dapat mengangkat sumpah menjadi WNI dan selanjutnya didaftarkan ke FIFA agar bisa menjalani debut bersama Timnas Indonesia. Dito mengatakan, waktu pendaftaran pemain ke FIFA juga dibatasi sehingga Kemenpora dan PSSI mengupayakan proses naturalisasi mereka segera tuntas.
Baca juga: Nathan Tjoe-A-On resmi jadi WNI, siap perkuat timnas Indonesia
Baca juga: STY panggil Nathan, Idzes, Thom, dan Ragnar lawan Vietnam
"FIFA itu kan ada batas waktu ya, Kalau enggak salah tanggal 18, tadi pak Erick bilang, kalau enggak salah ya, jadi lagi dikejar (proses naturalisasi) hari ini," pungkasnya.
Tom Haye dan Ragnar Oeratmangoen adalah dua dari 28 pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua melawan Vietnam di Stadion GBK di Jakarta pada 21 Maret dan Stadion My Dinh di Hanoi pada 26 Maret.