Jakarta (ANTARA) - Menhub Budi Karya Sumadi mengapresiasi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), yang telah menyetujui usulan jumlah formasi aparatur sipil negara (ASN) tahun 2024 sebanyak 18.017 pegawai.

Dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, Menhub mengatakan jumlah formasi tersebut sangat besar dan belum pernah terjadi sebelumnya.

"Jumlahnya mencapai 18.017 pegawai, dengan rincian 1.391 untuk formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 16.626 untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)," kata Budi usai penyerahan izin prinsip formasi ASN Kementerian Perhubungan Tahun Anggaran 2024 di Kantor Kementerian PAN-RB di Jakarta, Kamis.

Menhub berharap melalui formasi tersebut mendapatkan SDM yang kompeten, profesional, dan berintegritas untuk memperkuat konektivitas layanan transportasi yang berkualitas.

"Semoga dapat pula mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan layanan transportasi," katanya.

Ia menjelaskan bahwa dalam tiga tahun terakhir, hasil rekrutmen di Kemenhub sudah sangat bagus. Menhub juga menerangkan Kemenhub mendukung penyelesaian penataan pegawai non-ASN sesuai amanat UU Nomor 20 Tahun 2024 tentang ASN melalui usulan kebutuhan ASN tahun 2024.

Lebih lanjut, Budi juga menuturkan bahwa dalam waktu dekat dirinya akan melakukan rapat koordinasi dengan Kepala Otorita IKN untuk membahas formasi ASN Kemenhub yang akan ditempatkan di wilayah tersebut.

"Kami berjanji akan mengatur formasi ASN yang ada dengan sangat teliti, sehingga para ASN tersebut nantinya bisa menjalankan tugasnya dengan baik sesuai keahlian yang dimiliki," ucap Menhub.

Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa rekrutmen ASN tahun ini merupakan yang terbesar dalam 10 tahun terakhir.

Anas memaparkan dalam pengadaan ASN tahun ini, Kementerian PAN-RB menyerahkan sepenuhnya kebutuhan formasi ASN kepada kementerian/lembaga, yang paling tahu kebutuhannya.

"Harapan kami, karena Kementerian yang tahu prioritasnya, mudah-mudahan kebutuhan rencana strategis 5-25 tahun ke depan sudah diantisipasi oleh pengadaan ASN tahun ini," terangnya.

Baca juga: Tingkat kehadiran ASN Pemprov NTB capai 98 persen
Baca juga: Menko PMK minta ASN undur kepulangan

Selain itu, Anas juga menjelaskan bahwa sesuai arahan Presiden, dari total formasi fresh graduate sebanyak 600 ribu, sebanyak 200 ribu di antaranya akan ditempatkan di IKN Karena itu, ia meminta Kemenhub untuk menyiapkan formasinya dengan cermat.

"Satu hal yang tak kalah penting, Kemenhub juga perlu menyiapkan talenta digital serta auditor yang kompeten untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan," kata Anas.


 


Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024