Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) memastikan keandalan pasokan listrik hingga menjelang keberangkatan terakhir jemaah haji Embarkasi Lombok tahun 1445 Hijriah.
Asrama Haji Lombok yang berlokasi di Jl. Lingkar Selatan, Jempong Baru, Sekarbela, Kota Mataram, menjadi fokus utama PLN dalam menjaga stabilitas listrik pada musim haji tahun ini. Asrama Haji Lombok menggunakan total daya sebesar 345.000 volt Ampere (VA).
"PLN menurunkan tim khusus untuk mengawasi kelistrikan, melakukan peninjauan lokasi dan jaringan sekitar, serta memastikan kelistrikan aman selama keberangkatan Jemaah haji," kata Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mataram, Mahadhir.
Kegiatan keberangkatan jemaah haji dari Asrama Haji Lombok berlangsung mulai 12 Mei 2024 hingga 28 Mei 2024. Untuk memastikan keandalan pasokan listrik, Asrama Haji Lombok disuplai dari Gardu Induk (GI) Jeranjang. Selain itu, Asrama Haji Lombok juga memiliki dua suplai penyulang, yaitu Penyulang Pagutan dengan back up Penyulang Lingkar.
PLN telah mengambil berbagai langkah antisipatif untuk memastikan keandalan kelistrikan di Asrama Haji Lombok. Langkah-langkah tersebut antara lain melakukan perabasan dan penggantian material penunjang.
Ketua Tim Pelayanan Asrama Haji Lombok, Rina Margasari memberikan apresiasinya terhadap PLN.
"Alhamdulillah, selama proses pemberangkatan haji listrik aman ya. Terima kasih banyak PLN, kami Asrama Haji Embarkasi Lombok mengucapkan terima kasih atas dukungannya, listrik semua aman dan jemaah juga nyaman," katanya.
General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, mengatakan kesiapan PLN dan seluruh personel menyediakan pasokan listrik yang andal.
"Pasokan listrik ke Asrama Haji Lombok aman dan andal, semua sistem kelistrikan dipastikan berfungsi baik, mulai dari kamar, aula, kantor, hingga tempat ibadah di Asrama Haji. InsyaAllah, semuanya dalam keadaan yang aman dan andal," ujarnya.
Ia juga berharap agar semua kegiatan berjalan lancar dan semua jemaah haji dapat berangkat dalam keadaan sehat dan nyaman menuju tanah suci serta menjalankan ibadah haji yang mabrur.
"Mari kita doakan agar semuanya berjalan lancar, dan semua jemaah haji, hingga kloter terakhir, dapat berangkat dalam keadaan sehat dan selamat," ucap Sudjarwo.
Dengan berbagai Langkah-langkah yang dilakukan, PLN UIW NTB berkomitmen untuk mendukung kelancaran ibadah haji tahun ini dengan memastikan keandalan pasokan listrik di Asrama Haji Lombok.
Asrama Haji Lombok yang berlokasi di Jl. Lingkar Selatan, Jempong Baru, Sekarbela, Kota Mataram, menjadi fokus utama PLN dalam menjaga stabilitas listrik pada musim haji tahun ini. Asrama Haji Lombok menggunakan total daya sebesar 345.000 volt Ampere (VA).
"PLN menurunkan tim khusus untuk mengawasi kelistrikan, melakukan peninjauan lokasi dan jaringan sekitar, serta memastikan kelistrikan aman selama keberangkatan Jemaah haji," kata Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mataram, Mahadhir.
Kegiatan keberangkatan jemaah haji dari Asrama Haji Lombok berlangsung mulai 12 Mei 2024 hingga 28 Mei 2024. Untuk memastikan keandalan pasokan listrik, Asrama Haji Lombok disuplai dari Gardu Induk (GI) Jeranjang. Selain itu, Asrama Haji Lombok juga memiliki dua suplai penyulang, yaitu Penyulang Pagutan dengan back up Penyulang Lingkar.
PLN telah mengambil berbagai langkah antisipatif untuk memastikan keandalan kelistrikan di Asrama Haji Lombok. Langkah-langkah tersebut antara lain melakukan perabasan dan penggantian material penunjang.
Ketua Tim Pelayanan Asrama Haji Lombok, Rina Margasari memberikan apresiasinya terhadap PLN.
"Alhamdulillah, selama proses pemberangkatan haji listrik aman ya. Terima kasih banyak PLN, kami Asrama Haji Embarkasi Lombok mengucapkan terima kasih atas dukungannya, listrik semua aman dan jemaah juga nyaman," katanya.
General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, mengatakan kesiapan PLN dan seluruh personel menyediakan pasokan listrik yang andal.
"Pasokan listrik ke Asrama Haji Lombok aman dan andal, semua sistem kelistrikan dipastikan berfungsi baik, mulai dari kamar, aula, kantor, hingga tempat ibadah di Asrama Haji. InsyaAllah, semuanya dalam keadaan yang aman dan andal," ujarnya.
Ia juga berharap agar semua kegiatan berjalan lancar dan semua jemaah haji dapat berangkat dalam keadaan sehat dan nyaman menuju tanah suci serta menjalankan ibadah haji yang mabrur.
"Mari kita doakan agar semuanya berjalan lancar, dan semua jemaah haji, hingga kloter terakhir, dapat berangkat dalam keadaan sehat dan selamat," ucap Sudjarwo.
Dengan berbagai Langkah-langkah yang dilakukan, PLN UIW NTB berkomitmen untuk mendukung kelancaran ibadah haji tahun ini dengan memastikan keandalan pasokan listrik di Asrama Haji Lombok.