Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah pusat mengalokasikan dana alokasi khusus (DAK) Rp14 miliar untuk perbaikan pembangunan dua puskesmas di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2024.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Suardi di Praya, Kamis mengatakan untuk tahun ini ada dua puskesmas yang dilakukan perbaikan yakni Puskesmas Kecamatan Pringgarata dan Puskesmas Truai Kecamatan Pujut.
"Dua Puskesmas ini dikerjakan dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN 2024," katanya.
Baca juga: Pemkab Loteng usulkan perbaikan 11 puskesmas pada 2024
Puskesmas tersebut dibangun ulang sesuai dengan standar kementerian kesehatan (Kemenkes) untuk puskesmas prototyfe, sehingga pelayanan di Puskesmas ini menjadi lebih terarah, seperti mana yang rawat jalan dan mana yang rawat inap.
"Karena tahun ini dua Puskesmas yang di bangun maka tugas kami tinggal enam puskesmas yang belum Prototype,” ungkapnya.
Ia mengatakan sisa enam puskesmas yang belum prototype dan akan di prioritaskan untuk mendapatkan bantuan selanjutnya yakni ada Puskesmas Muncan, Langko, Praya, Tanak Beak, Pengadang, Wajageseng. “Karena tahun ini anggaran yang kami dapat hanya untuk dua puskesmas, tahun depan sisanya semua dapat entah itu dari DAK atau dana pusat,” katanya.
Untuk anggaran perbaikan untuk satu puskesmas menelan anggaran hampir Rp7,20 miliar dan pengerjaan direncanakan akan dimulai bulan Juli dan ditargetkan selesai selama enam bulan yakni Desember 2024 mendatang.
“Jadi harus selesai selama enam bulan dan sekarang sudah berkontrak,” katanya.
Ia mengatakan sembari dilakukan perbaikan, untuk pelayanan sementara di dua puskesmas ini di pindahkan ke tempat lain. Yang mana untuk Puskesmas Pringgarata di pindah di lokasi yang berdekatan dengan lokasi puskesmas sementara di puskesmas Truai akan memanfaatkan kantor Desa Pengengat.
“Yang jelas bulan ini mulai dikerjakan dan berakhir pada Desember mendatang,” katanya.