Lombok Tengah (ANTARA) - Partisipasi pemilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Khusus 901, Rumah Tahanan (Rutan) Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, pada pilkada serentak, Rabu, mencapai 100 persen.
"Antusiasme pemilih di Rutan Praya ini cukup tinggi dan semua warga binaan telah menggunakan hak pilihnya," kata Kepala Rutan Praya M. Syarifuddin Hazri di Lombok Tengah, Rabu.
Karutan menyebutkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Rutan Praya sebanyak 211 pemilih dari 344 warga binaan. Adapun jumlah daftar pemilih tetap tambahan (DPTb) tercatat 112 pemilih.
"Sisanya tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena merupakan warga luar NTB dan tidak memiliki KTP," kata Syarifuddin.
Baca juga: Warga Lombok Tengah datangi TPS gunakan hak suara di Pilkada 2024
Untuk warga binaan yang berdomisili Lombok Tengah, kata dia, diberikan surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB.
Sementara itu, warga binaan yang berdomisili di luar Lombok Tengah, lanjut Syarifuddin, diberikan surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB.
"Pegawai juga sebagian menggunakan hak pilihnya di Rutan Praya atau menggunakan surat pindah memilih," katanya.
Baca juga: Polres Lombok Tengah libatkan 750 personel amankan Pilkada 2024
Untuk pemilihan yang masuk dalam DPTb, kata Syarifuddin, diberikan kesempatan memilih setelah pemilih yang masuk DPT selesai menggunakan hak pilihnya.
"Pemilih yang masuk DPTb menggunakan surat suara tambahan sehingga mereka memilih di atas pukul 11.00," katanya.
Pemilihan saat ini masih berlangsung dan penghitungan pemungutan suara pada Pilkada 2024 ini, kata dia, sesuai tahapan pada siang hari.
"Semoga pilkada ini berjalan aman dan lancar," kata Karutan Praya M. Syarifuddin Hazri.
Baca juga: Bawaslu petakan potensi TPS rawan di Pilkada Lombok Tengah