Dompu (ANTARA) - Sebanyak 72 desa dan 9 kelurahan di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), telah menyelesaikan Musyawarah pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
"Progresnya kita sudah 100 persen, dengan total 81 Kopdes desa dan kelurahan," ungkap Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Dompu Hj. Daryati Kustilawati kepada ANTARA via telepon, Rabu.
Dikatakannya, capaian target tersebut lebih cepat dari waktu yang ditargetkan. "Per 28 Mei lalu kami sudah 100 persen, sebelum batas akhir 31 Mei," jelasnya.
Setelah pembentukan, lanjut Umi Yat sapaan akrabnya, pihaknya akan memfasilitasi percepatan pengajuan dan pengesahan badan hukum.
"Kami akan membantu memfasilitasi Kopdes yang sudah terbentuk untuk segera proses melengkapi dokumen untuk pengesahan badan hukum, karena batas waktunya sampai akhir Juni ini," ujarnya.
Baca juga: Bupati Dompu percepat pembentukan Koprasi Desa Merah Putih
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Koperasi Dinas Koperasi dan UKM Dompu, Pramusastri, menjelaskan saat ini sebanyak 58 koperasi telah memiliki legalitas berbentuk Administrasi Hukum Umum (AHU).
"Sementara 23 koperasi lainnya masih dalam proses melengkapi dokumen," paparnya.
Lebih lanjut Pramusastri menuturkan, saat ini beberapa Kopdes Merah Putih sudah mulai bisa menjalankan program kerjanya dengan menggunakan dana simpanan pokok anggota.
"Kopdes yang telah berbadan hukum sudah melaksanakan program kerja. Dana awal yang digunakan berasal dari simpanan pokok anggota yang telah disepakati dalam rapat pembentukan," pungkasnya.
Baca juga: Akademisi sambut baik kampus dilibatkan dalam Kopdes Merah Putih
Baca juga: Wamenkop: 15 ribu Kopdes Merah Putih telah berbadan hukum
Baca juga: Sebanyak 78.200 desa sudah Musdesus bentuk Kopdes Merah Putih
Baca juga: Kopdes Merah Putih bisa manfaatkan aset pemerintah
